Kandangan, kalselpos.com – Hari pertama menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Siti Erma, melakukan pemantauan di SMPN 1 Simpur, SMPN 1 Kalumpang, SDN Simpur dan SDN Wasah Hulu, Senin (12/7).
Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, hasil pantau pelaksanaan PTM hari pertama ini akan dievaluasi oleh TIM Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE), apakah nanti dilanjutkan atau dihentikan tergantung hasil evaluasi.
Menurut bupati, pelaksanaan PTM ini tergantung kesiapan guru-guru yang harus benar-benar memperhatikan protokol kesehatan, sehingga bisa berjalan dengan baik sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. “Jika ada sekolah yang longgar dalam penerapan pokes maka tidak menutup kemungkinan PTM ditutup, ” ujar bupati.
Bupati Fikry berpesan kepada para guru dan murid yang perlu diperhatikan dalam kegiatan PTM saat pendemi guna menjaga diri dari virus Covid-19, yakni menerapkan pola hidup bersih dan sehat dengan menerapkan prokes. “Terapkan prokes dengan ketat untuk mencegah penularan COVID-19, sehingga pelaksanaan PTM bisa berjalan dengan baik dan lancar, ” pesan kepada guru dan murid.
Turut mendampingi dalam pemantauan pelaksanaan PTM tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten HSS Siti Zainab, Kabag Prokopim Setda Ika Aguspiannor, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Mahyuni, dan Kepala Bagian Kesra Setda HSS Fajar Abdi.
