Banjarbaru, kalselpos.com – Menuju perubahan status dari Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Kalimantan Selatan (Kalsel) berencana kembangkan bisnis di sektor uji kaliberasi, untuk pendapatan kas daerah.
“Selama ini kami melayani sembilan besaran yaitu masa (alat ukur), volumetrik, suhu, kemudian ada gaya, dimensi, tekanan, waktu, optik dan instrument analytic,” ujar Kepala UPTD BPSMB Disdag Kalsel, Tanwiriah belum lama tadi.
Tanwiriah
memaparkan perencanaan pengembangan di sektor uji kaliberasi nantinya ada sekitar empat layanan. Ini dilakukan, sebagai langkah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah.
“Layanan yang bakal kami kembangkan adalah floret, RPM (Revolutions Per Minute), penambahan frekuensi serta pengembangan perluasan rentang ukur dari layanan yang sudah dilaksanakan,” ungkapnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga telah menyelesaikan pelayanan di bidang uji kaliberasi. Dimana, Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Kalsel tetap menyerahkan keinginan sepenuhnya kepada pihak konsumen, sesuai standardisasi pengalaman yang dimiliki.
“Pada pelayanan kaliberasi, sekitar sepuluh dimensi tentunya sudah dilakukan, contohnya saja kaya masa, kami akan menambah beratnya sesuai permintaan konsumen,” paparnya.
Pengembangan tersebut, tentu merupakan bentuk kesiapan BPSMB Disdag Kalsel, jelang perubahan statusnya menjadi Badan Layanan Umum Daerah atau BLUD.
“Semoga bisa terealisasi dan ini merupakan harapan kami semuanya di UPTD milik Disdag Kalsel,” pungkasnya.
