Kotabaru Heboh, 2 WNI Terindikasi Corona

RS KOTABARU – Suasana di RSU Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru, tempat dua orang WNI yang merupakan ABK datang dari China dirawat.(Ardiansyah)

KOTABARU, K.Pos – Merebaknya kasus adanya virus Corona yang berasal dari negeri China tepatnya di Kota Wuhan yang telah banyak memakan korban. Bahkan lembaga kesehatan dunia pun seperti WHO telah menetapkan nama virus ini yakni Novel Coronavirus, yang menurut catatannya ditularkan dari hewan ke manusia.

Baca juga=Enam Mahasiswa Asal Tabalong Turut Dikarantina di Natuna

Bacaan Lainnya

Kini, Kabupaten Kotabaru dihebohkan adanya dua orang WNI yang merupakan ABK datang dari China berada di Rumah Sakit Umum (RSU) Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru.

Menurut sumber yang didapat dari wartawan koran, ini dua orang WNI tersebut diinformasikan dari China, dan karena ada gejala – gejala demam tinggi, sehingga dibawa kerumah sakit.

“Kami mendapatkan informasi dari KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) yang disebutkan dua orang tersebut merupakan ABK yang datang dari China, dan sekarang sudah dilakukan penanganan sesuai dengan prosedur pelayanan di rumah sakit dengan mengobservasi serta dipisahkan dari pasien lainnya,” tutur dr Joko Santoso, selaku Kepala Seksi Pelayana Medik Rumah Sakit Kotabaru.

Dilanjutkannya pula, untuk sementara pihaknya tidak bisa memastikan apakah dua orang WNI tersebut terkena virus Corona atau tidak yang sekarang masih dugaan. Karena menurutnya, kalau diagnosa Corona mesti melakukan pemeriksaan lebih lanjut, dan hasilnya harus dikirim ke Jakarta baru dinyatakan itu Corona.
“Sementara ini hanya dugaan saja, di mana dua orang tersebut berinisial RW (24) dan AB (47), bisa saja mereka terkena penyakit lain dan hingga sekarang masih dalam tahap observasi,” jelasnya kemudian.

Saat wartawan mempertanyakan kenapa dua orang WNI dari China itu dibawa ke rumah sakit Kotabaru, dr Joko Santoso hanya menjawab itu adalah wewenangnya KKP untuk menjelaskannya, sementara rumah sakit hanya sebagai pelayanan kesehatan untuk penanganan awal pasien.

Baca juga=Enam Mahasiswa Asal Tabalong Turut Dikarantina di Natuna

“Saya ke rumah sakit tadi sekitar pukul 16.00 Wita, dua orang itu sudah ada di sini. Intinya, kami belum bisa memastikan apakah terkena virus Corona atau bukan yang jelas masih di observasi guna penanganan lebih lanjut,” pungkasnya.

Penulis : Ardiansyah/uzi/muliana
Penanggungjawab : SA Lingga

 

Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android  kami di Play Store

Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait