BANJARMASIN, Kalselpos.com– Upaya meningkatkan perlindungan terhadap perempuan dan anak di kota seribu sungai, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Banjarmasin kembali melaksanakan public hearing, Kamis (13/02/25).
Public hearing kali ini bertujuan untuk menampung aspirasi dan masukan dari berbagai pihak guna memperkuat kebijakan serta program perlindungan perempuan dan anak.
Kepala DP3A Banjarmasin, M. Ramadhan menyambut public hearing terkait dengan kegiatan yang sudah disepakati di 2024 sebelumnya. Hal itu pihaknya sudah menindaklanjuti.
“Dari 6 kesepakatan yang ada di public hearing 2024 kemaren, kita sudah laksanakan semua terkait dengan SOP, pelayanan. Kemudian penanganan sampai dengan mitigasi pencegahan,” ujar Ramadhan.
Ramadhan juga meakui bahwa kebijakan yang kami susun benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Contohnya saja dari public hearing 2024 kemarin sebelumnya terbukti masyarakat berani melaporkan adanya kasus kekerasan anak,” katanya.
“Kami tangani Kasus sebelumnya dari tahun 2023 ada sekitar 123 dan kasus tahun 2024 181 penanganan kasus,” sambungnya.
Dengan adanya public hearing ini, DP3A Banjarmasin berharap dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan inklusif bagi perempuan dan anak.
” Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk komitmen DP3A Banjarmasin dalam mendorong kebijakan yang berpihak pada perlindungan perempuan dan anak, serta memastikan hak-hak mereka terlindungi dengan baik,” tandasnya.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store
