Tambang Emas di Peru Terbakar, 27 Pekerja Tewas

Tangkapan layar - Orang orang berkumpul di luar tambang emas di wilayah Arequipa yang terpencil di Peru, (7/5/2023), menewaskan sedikitnya 27 penambang. (Antara/Reuters/kalselpos.com)

Bogota, kalselpos.com– Kebakaran sebuah tambang emas di wilayah Arequipa yang terpencil di Peru pada Sabtu pagi menewaskan sedikitnya 27 penambang, menurut pihak berwenang pada Minggu (7/5/2023) waktu setempat.

Pemerintah daerah Arequipa menyatakan, kebakaran di dalam terowongan itu disebabkan oleh korsleting listrik. Api dilaporkan menyebar dengan cepat lewat balok-balok kayu yang menopang tambang sehingga para penambang tidak bisa keluar.

Bacaan Lainnya

“Pemilik tambang La Esperanza, Esteban Rey Humani, melapor ke kantor polisi yang jaraknya tiga jam perjalanan dari Kota Aplao, untuk meminta bantuan dan melaporkan 27 orang telah tewas akibat sesak nafas,” kata pemda dalam pernyataan.

Kementerian Dalam Negeri Peru mengonfirmasi jumlah korban tewas dalam insiden tersebut.

“Anggota polisi berada di Distrik Yanaquihua untuk membantu mengeluarkan para penambang yang tewas di terowongan di Provinsi Condesuyos,” kata kementerian itu di Twitter.

Jaksa setempat Giovanni Matos mengatakan kepada media lokal pada Minggu bahwa ke-27 penambang itu dipastikan meninggal.

Wali Kota Distrik Yanaquihua, James Casquino Escobar, meminta bantuan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab tragedi itu.

Escobar mengatakan meski penyebab yang dilaporkan adalah korsleting listrik, perusahaan pemilik tambang tidak memberikan informasi tambahan tentang kecelakaan tersebut.

“Peristiwa ini terjadi pada Sabtu pukul 11 pagi dan mereka tidak segera berkomunikasi mengenai hal itu, kami baru mengetahuinya pada pukul 15.00,” kata Escobar.

“Namun, itu sudah terlambat,” katanya.

Tim SAR berusaha menyelamatkan penambang sebelum mengevakuasi jenazah korban. Otoritas tidak mengesampingkan kemungkinan masih banyak orang di dalam tambang.

Kejadian ini menjadi kecelakaan tambang paling mematikan dalam dua dekade terakhir di Peru, negara penghasil emas terbesar di Amerika Latin.

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Pos terkait