Kandangan, kalselpos.com – Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kabupaten Hulu Sungai Sungai Selatan (HSS) sosialisasi pengadaan barang dan jasa bagi pejabat pelaksana teknis, pejabat pembuat komitmen dan pelaksana teknis kegiatan, di Ballroom Grand Dafam Q Hotel Banjarbaru, Selasa (14/12).
Sosialisasi dibuka oleh Bupati HSS Achmad Fikry yang menghadirkan Narasumber Nasional Pengadaan Barang dan Jasa, Samsul S.Sos, M. AP, C.S, C. MC dibantu 6 orang pejabat fungsional muda.
Kepala Bagian UKPBJ Kabupaten HSS Mahyuni mengatakan, sosialisasi pengadaan barang dan jasa dipandang perlu untuk dilaksanakan, sehubungan dengan telah terbit dan diundangkannya Peraturan Presiden nomor 12 tahun 2021, tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah, sebagai perubahan atas Peraturan Presiden nomor 16 tahun 2018, tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Ditambahkannya, serta terbitnya Peraturan LKPP nomor 12 tahun 2021, tentang pedoman pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah melalui penyedia, sebagai acuan dasar dan ketentuan dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
“Selain sosialisasi juga dilaksanakan bimbingan teknis sederhana, terkait penggunaan aplikasi,” ujar Mahyuni.
Dikatakannya, bimbingan teknis yang diberikan adalah penggunaan aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE), Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan
(SiRUP), Sistem Informasi Kinerja Penyedia (SiKAP), dan Pengenalan Aplikasi Marketplace SIOPEN HSS.
“Bintek diberikan agar dapat lebih difahami dan diketahui para pelaku pengadaan di Kabupaten HSS, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan harmonisasi dan saling bersinergi dalam melaksanakan kegiatan pengadaan kedepannya lebih baik lagi,” kata Mahyuni.
Sementara itu, Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, sosialisasi pengadaan barang dan jasa tersebut sangat tepat dilakukan di momentum akhir anggaran untuk menghadapi tahun anggaran baru.
“Mudah-mudahan dengan sosialisasi dan bimtek tiga bisa memberikan pencerahan baru, untuk mempercepat pengadaan barang dan jasa agar roda perekonomian di daerah bisa terus berputar,” ujar Bupati Fikry.
Menurut bupati, dengan narasumber yang berkompeten peserta bisa melakukan diskusi untuk menggali seluruh informasi, regulasi penyediaan barang dan jasa yang akan diterapkan nantinya.
“Kemajuan kita sudah luar biasa, namun masih ada beberapa catatan jadi hari ini mereka mendapat pencerahan sehingga pada awal tahun nanti sudah mulai bekerja lebih baik lagi,” ujar bupati.
Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com