Paringin, kalselpos.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Balangan menggelar apel siaga bencana Banjir, Putih Beliung dan Tanah Longsor (Batingsor), Kamis (12/12/2024) di Halaman Kantor Bupati Balangan.
Apel ini diikuti oleh unsur TNI, Polri, BPBD dan para relawan penanggulangan bencana yang dipimpin oleh Kepala Pelakasana (Kalak) BPBD Balangan, H Rahmi.
Dalam sambutannya, Rahmi menyampaikan amanat dari Bupati Balangan, H Abdul Hadi yang menyampaikan bahwa Kabupaten Balangan telah dua bulan memasuki musim penghujan.
“Biasanya intensitas hujan terus bertambah, dan memuncak pada bulan Januari hingga Februari,” tambahnya.
Abdul Hadi juga menyampaikan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang dari bulan November hingga April nanti, Kabupaten Balangan akan mengalami fenomena La Nina Lemah.
“Meskipun lemah, tapi tetap saja La Nina. Artinya, besar kemungkinan curah hujan kita akan lebih tinggi dibanding curah hujan normalnya musim penghujan,” jelasnya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap bencana. Menurutnya, lingkungan hidup yang saat ini tidak sebaik puluhan tahun yang lalu, baik karena kurangnya daya resap lahan maupun kurangnya sistem drainase.
“Selain harus selalu waspada, saya ingatkan, kita juga harus aktif berpartisipasi memelihara kualitas dan fungsi lingkungan hidup di sekitar kita,” katanya.
Ia juga berpesan kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan masing-masing dan selalu memantau perkembangan kondisi cuaca.
“Dengan teknologi saat ini, kita bisa mendapatkan informasi prakiraan cuaca dengan mudah melalui aplikasi atau berita. Gunakan informasi tersebut untuk merencanakan aktivitas dan menghindari bahaya,” imbaunya.
Di akhir amanatnya, Abdul Hadi meminta kepada para relawan penggulangan bencana untuk selalu siap siaga terhadap bencana yang tidak tahu kapan terjadi. Ia juga memerintahkan kepada para petugas kebencanaan dari unsur pemerintah untuk selalu membantu masyarakat setiap terjadi bencana dan pemulihannya.
“Kita adalah representasi ataupun perpanjangan tangan dari negara. Di mana masyarakat tertimpa benca, negara harus hadir mengulurkan tangan. Itulah tugas kita sebagai aparatur negara,” tutupnya.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store