Tanjung, kalselpos.com – Peran pemuda sebagai generasi penerus menjadi ujung tombak pembangunan, khususnya di sektor ekonomi, pertumbuhan laju dunia usaha, termasuk dalam menyongsong kolaborasi generasi emas Kalimantan Selatan (Kalsel).
Peran penting bagi mereka memasuki usia produktif agar bisa melakukan inovasi dalam meningkatkan kreativitas dalam bentuk usaha apapun, khususnya UMKM, perdagangan konvensional yang secara perlahan mulai bergeser ke arah digitalisasi, yang harus diikuti sesuai perkembangan zaman
“Kami berusaha melakukan apapun demi mewujudkan laju perekonomian yang baik, ” kata Ketua DPW Forum Kewirausahaan Pemuda Kalsel, Adam Samsudin Noor di sela kegiatan pembukaan Muswil III Forum Kewirausahaan Pemuda Kalsel, Minggu (03/11) kemarin.
Senada, anggota Komisi II DPRD Kalsel, Firman Yusi menuturkan pertumbuhan ekonomi di Banua sampai triwulan dua tahun 2024 menunjukkan trend positif di angka 4,81%.
Namun begitu Pemprov Kalselmasih memiliki Pekerjaan Rumah (PR), karena semua komponen jangan terpaku pada angka. Kemudian berdasarkan data BPS
hingga Februari 2024 ada di angka 84.913 untuk pencari kerja
“Selain melihat peluang kerja tentu aspek usaha mandiri perlu dilirik, sehingga perhatian pemerintah bisa lebih konsisten melihatnya, ” harap politisi PKS ini.
Lanjut Firman, ke depan harapan banyak lahir para pengusaha muda atau yang menggerakkan sektor UMKM secara masif, sehingga jangka panjang bisa menyerap atau membuka lapangan kerja baru.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store