Paringin,Kalselpos.com – DPRD Kabupaten Balangan memberikan catatan untuk Pemerintah Kabupaten Balangan dalam perencanaan pelaksanaan APBD tahun 2025, Sabtu (3/8/2024) di ruang rapat paripurna DPRD Balangan.
Hafiz Ansyari, selaku perwakilan Badan Anggaran DPRD Balangan menyampaikan, dalam perencanaan program dan kegiatan tahun 2025 harus memuat dengan program prioritas secara nasional.
Ia menyebutkan program prioritas secara nasional tersebut seperto pembinaan ideologi Pancasila dan Hak Asasi Manusia (HAM), program peningkatan pertahanan dan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi syariah dan ekonomi digital.
Kemudian, pengembangan infrastruktur, peningkatan lapangan kerja, mendorong kewirausahaan, pengembangan industri kreatif, pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan industri berbasis Sumber Daya Alam.
“Membangun Desa dalam rangka pertumbuhan ekonomi, pemerataan dan pemberantasan kemiskinan, memperkuat reformasi politik dan hukum, pemberantasan korupsi, narkoba, judi dan pembentukan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam dan budaya serta peningkatan toleransi,” sebut Hafiz.
Hafiz juga memberikan catatan kepada pemerintah daerah untuk membuat trobosan dalam rangka perbaikan terhadap potensi Pendapatan Daerah, salah satunya dengan pembinaan terhadap desa yang memiliki potensi sumber daya alam yang baik dengan menggunakan program Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BumDes).
Selain itu, optimalisasi penyertaan modal terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) agar dapat memberikan kontribusi yang optimal pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pengembangan kualitas UMKM juga menjadi catatan dari DPRD Balangan untuk Pemkab Balangan selain pengembangan BumDes dalam rangka peningkatan kualitas perekonomian masyarakat.
DPRD Balangan juga memberikan apresiasi kepada Pemkab Balangan atas kepeduliannya kepada anak yatim di Kabupaten Balangan dengan mendirikan Istana Anak Yatim.
“Harapan kami dapat memberikan perlindungan dan perawatan bagi anak-anak yang kehilangan orang tua, keberadaannya merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah serta masyarakat dalam memenuhi hak-hak anak,” ujar Hafiz.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store