Kotabaru, kalselpos.com – Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis, berkesempatan berhadiri dalam rapat bersama berkenaan dengan penyampaian hasil kajian CDOB Tanah Kambatang Lima di kantor DPRD Provinsi Kalsel, Jumat (9/6/23).
Rapat dibuka oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, yang juga dihadiri oleh Ketua DPD RI, Ketua DPRD Provinsi Kalsel, tim kajian ULM serta tentunya tim CDOB Tanah Kambatang Lima.
Dari Laporan Hasil Kajian CDOB Tanah Kambatang Lima dari tim penelitian dan pengembangan ULM bersama Balitbangda Provinsi Kalsel, dan dari laporan hasil kajian kelayakan CDOB Tanah Kambatang Lima luas wilayah minimalnya, yang mana syarat utama luas wilayah kabupaten induk (Kotabaru) dan Calon Kabupaten baru Tanah Kambatang Lima adalah 1.863,43 hektar.
Atas dasar hasil perhitungan tersebut, maka dapat dikatakan luas Kabupaten induk (Kabupaten Kotabaru) dan CDOB Tanah Kambatang Lima memiliki perhitungan diatas nilai dari luas wilayah minimal dan dapat dikatakan layak untuk dimekarkan.
Dijelaskan oleh tim, kelayakan pemekaran yang disampaikan sebagai berikut, menganalisa potensi wilayah calon Kabupaten Tanah Kambatang Lima, menganalisa kemungkinan pamekaran Kabupaten Kotabaru dengan pembentukan Calon Kabupaten Tanah Kambatang Lima berdasarkan UU No. 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, menganalisa kelayakan pemekaran kabupaten Kotabaru dengan pembentukan Calon Kabupaten Tanah Kambatang Lima dan sisi biaya dan manfaatnya, dan mengidenfikasi gambaran persepsi publik terhadap pemekaran Kabupaten Kotabaru dengan pembentukan Calon Kabupaten Tanah Kambatang Lima.
Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru Syairi Mukhlis menilai hal tersebut menunjukkan calon Kabupaten Tanah Kambatang Lima mengalami progres.
“Menjadi harapan kita bersama keberadaan Tanah Kambatang Lima nanti bisa menjadi proyek strategis nasional karena letaknya yang berdekatan dengan IKN Nusantara,” tutur Syairi.
Sementara anggota DPD RI perwakilan Kalsel, Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim menyatakan, ia turut memperjuangkan rencana Kabupaten Tanah Kambatang Lima sebagai DOB. “Kita sama-sama berupaya agar usulan tersebut akan dibawa ke forum rapat Komite I DPD RI, di Jakarta, dalam waktu dekat ini,” ucapnya. (fauji)
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store