Telan Dana Rp99 Millar, Ini Tanggapan DPRD Katingan Terkait Rehab Saluran Irigasi

SERAHKAN-Budy Hermanto memberi bantuan untuk dapur umum korban banjir tahun lalu.(deny)(kalselpos.com)

Katingan, kalselpos.com – Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Budy Hermanto berharap Proyek Rehab Irigasi Di Katingan yang menelan dana Rp99 Miliar lebih dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bermanfaat bagi para petani di Kecamatan Katingan Kuala. Panen yang sebelumnya dua kali bisa mencapai tiga bahkan empat kali.

 

Bacaan Lainnya

“Pengairan modern akan mengubah pola bercocok tanam petani untuk meningkatkan produksi. Panen bisa dilakukan tiga bahkan sampai empat kali,” harapnya Selasa (26/4).

Menanggapi keluhan masyarakat yang menyebut pekerjaan itu akan sia-sia jika tiada perbaikan cetak sawah, Legislator asal Daerah Pemilihan II meliputi Kecamatan Tasik Payawan, Kamipang, Mendawai dan Katingan Kuala ini meminta kepada pihak terkait untuk sama-sama memikirkan solusi tentang masalah itu.

Ia berkeinginan harus ada lanjutan secara kontinu dan terprogram dengan baik sehingga lahan pertanian fungsional.
“Saluran irigasi yang sudah diperbaiki harus dibarengi dengan cetak sawah untuk memudahkan petani. Tanpa itu saya kira pekerjaan akan mubazir,” katanya.

Disampaikannya, pelaksanaan proyek harus melibatkan tenaga kerja lokal. Jangan sampai warga desa hanya menjadi penonton di kampung halaman sendiri.

“Keberadaan proyek itu memberi efek domino kepada masyarakat lokal dengan terbukanya lapangan kerja baru guna menambah penghasilan. Selain itu, pertanian diuntungkan dengan lancarnya saluran itu,” tuturnya.

Terkait anjloknya harga gabah kering ditingkatan petani Katingan Kuala, anggota Komisi III DPRD Katingan ini mengatakan perlu ada terobosan pemasaran hasil pertanian, semisal menawarkan kepada Bulog.

“Masalah ini sudah klasik, disaat panen harga gabah anjlok. Saya kira perlu perhatian serius instasi terkait,” terangkanya.

Sekadar informasi, pada tahun anggaran 2022, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggelontorkan dana Rp100 Miliar untuk Rehab Irigasi di Kecamatan Katingan Kuala Kabupaten Katingan. Pekerjaan itu dilaksanakan PT Indo Teknik Pembangunan Pusat Jakarta yang telah berkontrak sejak 30 Desember 2021 lalu.

Diketahui proyek itu hanya melaksanakan pekerjaan rehab saluran irigasi pada lahan cetak sawah yang terbengkalai sejak tahun 2013. Ada empat desa yang menjadi lokasi proyek yakni, Jaya Makmur, Makmur Utama, Subur Indah dan Bumi Subur yang semuanya berada di Kecamatan Katingan Kuala. Masyarakat berkeinginan pekerjaan rehab saluran irigasi harus dibarengi dengan perbaikan cetak sawah, jika tidak mereka menyakini pekerjaan itu akan sia-sia.

Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait