Batulicin, kalselpos.com – Krisis tabung oksigen untuk kebutuhan medis di Indonesia saat Pandemi covid-19 semakin mengganas, menjadi sorotan berbagai media baik dalam negeri ataupun media internasional.
Berbagai wilayah di Indonesia kekurangan pasokan oksigen karena jumlah pasien covid-19 cukup banyak termasuk di Kabupaten Tanah Bumbu.
dr.Hj Emma Heriyantie MM selaku Kasi Bina Mutu Pelayanan RSUD dr. H Andi Abdurrahman Noor (dHAAN) membenarkan terkait krisis tabung oksigen untuk kebutuhan pasien.
“Saat ini, kami pihak RSUD membutuhkan Tabung Oksigen 80 sampai dengan 100 Tabung tiap hari. sebelum Pandemi covid-19 kebutuhan kami hanya 50 an tabung oksigen per hari,”kata Emma.
Disampaikannya, karena lonjakan pasien cukup tinggi dan berkaitan dengan penyaluran oksigen terhadap pasien pihaknya cukup kualahan menghadapi kelangkaan tabung oksigen.
Dijelaskan dr. Emma, pada hari ini RSUD dHAAN Tanbu hanya memiliki stok tabung oksigen sebanyak 29 tabung dengan kafasitas tiap tabung nya berisi 6 Meter Kubik (6 M3).
“Untuk itu kami sedang melakukan komunikasi dan kordinasi dengan pihak distributor tabung oksigen yakni PT Samator Gas Indonesia dari Kota Balikpapan, Kalimantan Timur,” jelasnya.
Dirinya berharap, distributor mampu menambah pengiriman tabung oksigen ke RSUD dHAAN Tanbu .