Taman 17 Mei ikon baru Tapin Modern dan Bersejarah

Teks foto Warga masyarakat yang telah melihat pemandangan tanam 17 Mei yang masih ada gambaran perjuangan pahlawan di Tapin.(ist)(kalselpos.com)

Rantau, Kalselpos.com– Kabar gembira untuk wisata baru Kabupaten Tapin, setelah adanya kolam ikan koi besar di Kawasan Rantau Baru, kini telah hadir Taman 17 Mei yang baru selesai di rehab.

Tampilan Taman 17 Mei dengan wajah baru mengusung konsep modern yang tetap menjaga nilai sejarah dengan menghadirkan diorama perjuangan pahlawan serta di hiasi tempat bermain anak anak dan tumbuhan langka.

Bacaan Lainnya

Namun seiring sudah selesai, belum bisa dinikmati masyarakat mungkin masih dalam tahap pemeliharaan. Jadi untuk alat permainan untuk anak anak masih di beri garis kuning artinya tidak boleh digunakan selama belum di resmikan.

Penjabat Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin melalui Sekretaris Daerah Tapin Sufiansyah mengatakan revitalisasi Taman 17 mei merupakan komitmen pemerintah daerah untuk menghidupkan kembali taman yang sebelumnya tidak terawat, begitu pula tempat bermain anak.

“Taman kini memiliki wajah baru, dengan fasilitas bermain anak, ruang edukasi, dan diorama perjuangan melawan penjajah yang tetap dipertahankan sebagai simbol sejarah,” ujarnya

Dalam desain barunya, kata dia, taman ini mengedepankan kenyamanan dan keamanan pengunjung aturan ketat diterapkan, seperti pelarangan pedagang berjualan di dalam area taman dan larangan kendaraan bermotor masuk untuk menjaga keasrian lingkungan.

“Kami telah memasang portal di pintu masuk agar aturan ini berjalan efektif,” kata Sufiansyah

Sufiansyah menyebutkan fasilitas di Taman 17 Mei juga telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat modern selain area bermain anak dan ruang edukasi, taman ini menawarkan tempat bersantai yang ideal bagi keluarga.

“Revitalisasi ini tidak hanya untuk mempercantik taman, tetapi juga menciptakan ruang publik yang memberikan pengalaman baru dan berkesan kami ingin Taman 17 Mei menjadi destinasi utama untuk rekreasi dan edukasi di Tapin,” ucapnya.

Berharap agar Taman 17 Mei tidak hanya menjadi ikon kebanggaan Kabupaten Tapin, tetapi juga ruang publik yang mampu menyatukan masyarakat dari berbagai kalangan.

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Pos terkait