Kapal Mesin Penghancur Gulma hantarkan Rahmatullah Raih Juara 3 KIA 2023

Teks foto: Rahmatullah warga asal Kabupaten HSU yang berhasil meraih Penganugerahan Kalsel Inovasi Award 2023. (prokopim)

Amuntai, kalselpos.com – Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) berhasil juara tiga tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Penganugerahan Kalsel Inovasi Award di aula DR. KH. Idham Chalid Banjarbaru.

Adalah, sosok Rahmatullah seorang lulusan SMK di Kabupaten HSU yang melalui Inovasinya, sebuah kapal penghancur Gulma berasal dari Desa Banyu Tajun Dalam, Kecamatan Sungai Pandan.

Bacaan Lainnya

Kapal penghancur gulma, ini pada awalnya dibuat untuk membantu para petani dan nelayan desanya untuk membersihkan lahan pertanian dan jalur nelayan. Namun pada akhirnya banyak diminati dari dalam dan luar kalsel.

Bermodalkan dana dari koperasi desa, Rahmatullah merakit sendiri kapal penghancur gulma tersebut. Usaha yang sudah digelutinya kurang lebih 4 tahun ini tentunya mempunyai nilai lebih dari segi efektifitas dan efisiensi, selain juga ekonomis dalam membantu petani dan nelayan dalam membasmi gulma atau yang sering juga disebut dengan rumput jablay atau Neptunia Juta.

Dengan membutuhkan waktu pengerjaan selama 3 minggu sampai 1 bulan. Kapal penghancur gulma ini dihargai Rp70 juta per unitnya. Selama 4 tahun berjalan Rahmatullah telah membuat sebanyak 16 unit kapal penghancur gulma tersebut. Adapun Gulma yang telah hancur nantinya akan dapat menjadi pupuk organik bagi lahan pertanian.

Kapal Mesin Penghancur Gulma ini dalam 1 jam mampu menghancurkan ghulam sepanjang 1 Kilometer di areal lahan rawa lebak. Bahan bakar yang digunakan adalah jenis Solar dengan keperluan bahan bakar sebanyak 15 liter untuk luasan lahan 0.6 hektar. Permasalahan gulma dan air di lahan rawa lebak bisa diatasi dengan adanya kerjasama yang baik dari semua pihak terkait.

Pj. Bupati HSU Drs. H. Zakly Asswan menyampaikan, apresiasi dan bangga atas prestasi yang telah dicapai Rahmatullah.

“Dengan harapan dimasa yang akan datang tubuh para penggiat inovasi di berbagai bidang guna menuju HSU yang maju dan mandiri serta sejahtera,” katanya.

Menurutnya, kemauan dan kegigihan dari para petani, dukungan pemerintah serta peran aktif, penyuluh pertanian dalam memberikan bimbingan secara teknis sangat diperlukan, sehingga tujuan untuk membangun pertanian yang maju, modern dan mandiri bisa tercapai.

Hadir juga dalam acara tersebut Asisten Bidang Administrasi dan Umum Najeriansyah, serta ajaran Bapitbang HSU.

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Pos terkait