Batulicin, kalselpos.com– Telur adalah makanan yang selalu dikonsumsi dan hampir semua orang menyukainya, baik dalam bentuk telur setengah matang dan telur rebus. Telur juga bisa menjadi bahan pembuatan makanan yang harus selalu ada.
Seperti halnya pengolahan adonan beberapa jenis kue tanpa telur tidak akan mengembang dalam proses pematangannya.
Dan banyak lagi bahan makanan yang menggunakan bahan dasar telur, tenrunya tidak perlu diuraikan disini, intinya telur sudah menjadi bahan makanan yang setiap hari dikonsumsi.
Inovasi telur ayam sehat Omega 9, adalah produksi telur ayam dengan kualitas yang dihasilkan mempunyai ciri-ciri yang sangat spesifik, cangkang lebih tebal dan tak mudah retak. Kemudian warna kuning telur lebih kuat, albumin putih telur lebih kental kenyal dan bau amis khas telur ayam ini tidak tercium.
Selain itu jenis ayam petelur ini kemungkinan mamatuk telurnya sendiri hampir tidak ada sehingga telur apkir sangat jarang terjadi.
“Begitulah sedikit gambaran manfaat budidaya telur ayam Omega 9,” kata Agus Wiliam Sugiono salah seorang HR Superintendent PT Sungai Danau Jaya (SDJ) didampingi M. Falahi (Suptend ERGA PT Buma) usai serah terimakan kandang dan ayam Omega 9 pada Jumat 27 Januari 2023.
Agus Wiliam mengatakan program budidaya telur ayam Omega 9 ini merupakan rogram PPM/CSR tahun 2022 PT SDJ dan Kontraktornya PT Buma.
PT SDJ sendiri adalah anak perusahaan dari Geo Energy Group.
“Pembangunan kandang ayam Omega 9 dengan kapasitas 500 ekor telah diserah terimakan kepada Desa Banjarsari dan diterima secara simbolis oleh Wahyuni selaku Pj kepala desa setempat,” tuturnya.
Tak hanya itu saja, untuk pakan dan bibit telah diserahkan termasuk treatmentnya selama 1 bulan. “Setelah itu mereka bisa mengelola dengan sendiri,” tambah Agus Wiliam.
Dijelaskannya, untuk ukuran luas kandang ayam tersebut 7×10 M dengan budget anggaran sebesar Rp321.000.000 sumber anggaran PPM/CSR tahun 2022.
“Ke depan masyarakat dapat mengembangkan telur Omega 9 yang cukup menjanjikan ini, dengan prospek mendongkrak perekonomian mikro dan juga salah satu upaya memperkuat ketahanan pangan,” harapnya.
Terpisah, Pj Kades Banjarsari Wahyuni kepada kalselpos.com mengucapkan terimakasih kepada PT SDJ dan PT Buma dan ini ungkapnya bukan yang pertama kalinya diterima Desa Banjarsari.
Banyak sekali kontribusi dari PT SDJ – PT Buma dan perusahaan lainnya terkait dengan pelaksanaan PPM/CSR kepada Desa Banjarsari.
“Mudah-mudahan ke depan kontribusi ini bisa dikembangkan baik pihak pemerintahan desa ataupun masyarakat, mengingat prospek telur ayam Omega 9 memiliki nilai plus dibanding telur ayam lainnya,” tutup Wahyuni.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store