Wabup Tabalong Lepas KKN Mahasiswa STIT Syekh Nafis

PELEPASAN-Wakil Bupati Tabalong, H Mawardi ketika melepas puluhan KKN II Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Muhammad Nafis Tabalong Tahun 2022.(ali)(kalselpos.com)

Tanjung,kalselpos.com – Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan tugas pengabdian yang di bebankan kepada mahasiswa sebagai perwujudan nyata, keterikatan emosional antara dunia kampus dengan masyarakat.

 

Bacaan Lainnya

“Kegiatan ini bukan hanya semata-mata untuk menyelesaikan kewajiban tuntutan kurikulum yang di bebankan oleh Kampus kepada mahasiswa sebelum menyelesaikan studi, tapi juga diharapkan hasil dari kegiatan ini mahasiswa dapat melakukan proses transfer pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh semasa mengikuti perkuliahan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing langsung kepada masyarakat untuk memberikan manfaat dan berhasil guna,” ucap Wakil Bupati Tabalong, H Mawardi ketika melepas puluhan KKN II Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Muhammad Nafis Tabalong Tahun 2022.

 

Mawardi menuturkan kegiatan KKN ini salah satu upaya para mahasiswa supaya bisa menyeimbangkan antara teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan kehidupan nyata yang terjadi di masyarakat.

“Selain bisa dijadikan sebagai praktek dari teori-teori yang didapatkan di bangku kuliah, juga sebagai wahana bagi mahasiswa untuk melakukan transfer informasi dan pengetahuan yang bisa meningkatkan kesadaran dan kesejahteraan hidup masyarakat,” tuturnya saat menyampaikan sambutan di halaman kantor Setda Tabalong, Senin (8/8).

Ia yakin banyak hal yang dapat diperbuat oleh para mahasiswa STIT Syekh Muhammad Nafis Tabalong di Banua Saraba Kawa ini.

“Kehidupan masyarakat Tabalong yang agamis, diperkuat lagi dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Tabalong yang ingin mewujudkan masyarakat Tabalong Lebih Agamis, Sejahtera dan Mandiri, sudah barang tentu akan banyak hal yang sejalan dengan pemikiran para mahasiswa yang mulai hari ini akan diterjunkan di sejumlah Kecamatan,” beber Mawardi.

Dengan berbekal ilmu pengetahuan dari bangku kuliah, Ia juga yakin para mahasiswa sekalian tidak akan menghadapi kendala berarti, sekaligus akan mempermudah dalam menjalin interaksi dengan masyarakat yang selalu bersikap terbuka, rukun dan kooperatif selama ini.

Disampaikannya, tentu sebagai kepala daerah saya juga berharap agar para mahasiswa KKN STIT Syekh Nafis bisa mendukung beberapa program pembangunan yang ada di desa, diantaranya dukungan masukan membangun terlebih dalam keinginan kami untuk mewujudkan masyarakat Tabalong yang Lebih Agamis.

“Atas nama pimpinan daerah, saya mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa STIT Syekh Muhammad Nafis Tabalong yang akan melaksanakan KKN di Bumi Saraba Kawa ini. Semoga kehadiran saudara-saudara di tengah masyarakat bisa membantu membawa perubahan berupa meningkatnya pengetahuan, perbaikan pola pikir dan keterampilan, terlebih terkait pemahaman syiar Islam untuk masyarakat di daerah yang kita cintai ini,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I Bidang Akademik STIT yang juga Ketua Panitia KKN Angkatan II, Wahyu Wibowo menyebutkan ada sebanyak 71 mahasiswa yang mengikuti KKN kali ini.
“KKN ini tersebar di beberapa desa di kecamatan Tanjung, Murung Pudak dan Tanta,” sebutnya.

Dalam kegiatan KKN ini di satu desa akan ditaruh empat hingga lima mahasiswa.
“Kami sudah memberikan regulasi untuk tempat tinggal mahasiswa laki-laki atau perempuan itu akan dipisah, kalau tidak terpisah kami melakukan pemantauan secara ketat. KKN dilaksanakan selama dua bulan kedepan atau lebih 60 hari sampai 10 Oktober mendatang akan berakhir,” ucapnya.

Wahyu menyampaikan para mahasiswa di sejumlah desa di kecamatan yang ditunjuk akan melaksanakan pengabdian masyarakat.
“Selain pengabdian masyarakat, karena kami dari STIT banyak mengabdikan diri ke kegiatan pendidikan, lebih lanjut kegiatan ke masyarakatan dan keagamaan akan kita perbantukan,” pungkasnya.

Sport.kalselpos.com

Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com

 

Pos terkait