KOTABARU, kalselpos.com – Sejumlah petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Maju Makmur Desa Pembelacanan, Kecamatan Kelumpang Selatan yang anggotanya semua adalah warga Desa Bumi Asih, nampak mengeluh.
Mereka mempertanyakan sikap Ketua kelompok tani (Poktan) yang dinilai tidak terbuka tentang pengelolaan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada anggota.
Keluhan tersebut di sampaikan beberapa Petani kepada aparatur Desa Pembelacanan beberapa waktu lalu.
Menurut salah satu petani, Piteng panggilan akrabnya menyebutkan, sampai saat ini tidak ada koordinasi yang baik antara Ketua Poktan terhadap pengurus poktan, apalagi dengan anggota.
“Sehingga kami bingung kok selama ini kami tidak dapat bantuan mesin perontok dan traktor, kemudian setiap ada bantuan atau proyek mengenai masalah pertanian selalu tidak di infokan,” ucapnya.
Kemudian lanjutnya, masalah kepengurusan, ketika awal dibentuk Kelompok Tani Maju Makmur maka diketuai Masrul. Namun sekarang tiba-tiba berganti orang.
“Kami semua tidak tau kalau ternyata ketuanya ganti, dan selama ketua ganti ini tidak pernah kami di infokan terkait ada atau tidaknya bantuan,” ungkapnya.