Semarang,kalselpos.com – Meski tercatat sebagai pendatang baru dalam organisasi penghimpun perusahaan media siber di Indonesia, nyatanya JMSI (Jaringan Media Siber Indonesia) tak dipandang ‘sebelah mata’ oleh penegak hukum.
Buktinya, dalam Rakernas pertamanya, yang dilaksanakan, Kamis (11/11/21) petang, di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Buhari, berkenan membuka secara resmi perhelatan tersebut.
Firli sendiri datang ke lokasi Rakernas I JMSI, selain di dampingi Wali Kota Semarang,
Hendrar Prihadi juga Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi serta Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.
Dalam sambutannya sebelum membuka Rakernas, Ketua KPK ini menyatakan harus mengatur waktunya untuk bisa datang ke Semarang.
“Kenapa saya harus datang ke sini, itu karena saya cinta dengan dunia pers. Terlebih, sebagai pimpinan KPK, saya punya prinsip, ‘cinta, peduli dan berbagi’,” ungkapnya.
Selain itu, Filri juga mengaku punya hubungan pertemanan cukup baik dengan Ketua Umum JMSI Pusat, Teguh Santosa.
Karenanya, Firli yang baru saja genap berusia 58 tahun tersebut, mengaku cukup bersemangat hadir di Rakernas JMSI I, di Semarang.
“Terus terang, saya sudah dua kali mengikuti kegiatan JMSI. Pertama di Aceh, dan kedua di Semarang ini,” ucapnya.
Di bagian lain, Firli berpesan secara khusus kepada seluruh anggota JMSI dari berbagai provinsi di Indonesia, yang berhadir dalam Rakernas, untuk mencamkan dan menjawab sendiri lima hal paling urgen.
Pertama, di mana posisi JMSI sekarang, kemudian akan dibawa ke mana, lantas apa tujuannya berdiri, apa saja
hambatan atau tantangan ke depan, dan terakhir bagaimana JMSI tiba di sana, pesan Ketua KPK.
Sebelumnya, dalam sambutannya di hadapan Ketua KPK RI dan Agung Darmajaya dari Dewan Pers, Ketua Umum JMSI Pusat, Teguh Santosa melaporkan, jika Rakernas I di Semarang dihadiri 26 pengurus daerah dari berbagai provinsi di Indonesia.