Bupati Zairullah Kukuhkan Dandim 1022 sebagai BAAS Tanbu

Bupati Tanbu dr. HM. Zairullah Azhar mengukuhkan Dandim 1022/TNB Letkol Inf Aldin Hadi sebagai Bapak Asuh Anak Stunting di Kabupaten Tanbu.(Foto: Istimewa) Kristiawan.kalselpos.com

Batulicin,kalselpos.com – Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan perlu dilakukan langkah strategis dan terpadu yang harus dilaksanakan oleh seluruh pemangku kepentingan melalui program pembentukan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).

Bupati Tanbu HM. Zairullah Azhar foto bersama dengan Dandim 1022 dan Anggota DPRD Tanbu usai acara pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting.(Foto: Istimewa)Kristiawan.kalselpos.com

Bupati Tanbu dr. HM. Zairullah Azhar secara langsung membuka kegiatan pengukuhan Bapak dan Ibu Asuh Stunting yang digelar di rumah singgah desa “Andalan”, Desa Batulicin Irigasi, Kecamatan Karang Bintang, Senin (26/09/2022).

Bacaan Lainnya

Selaku salah seorang pemangku kepentingan di Kabupaten Bumi Bersujud, Dandim 1022/Tnb Letkol Inf Aldin Hadi, S.H., M.Tr (Han), menggelar kegiatan launching Bapak dan Ibu Asuh Stunting dan Pelayanan KB sebagai bentuk dukungan terhadap upaya percepatan angka penurunan stunting di Tanbu.

Stunting adalah adanya sebuah gangguan pertumbuhan di mana anak-anak tidak tumbuh tinggi seperti anak seusianya atau disebut juga dengan kerdil akibat kekurangan gizi dalam jangka waktu panjang, dan hal itu kurang baik dalam tumbuh kembangnya seorang anak.

Untuk mengurangi jumlah angka anak yang masuk dalam kategori stunting, maka dicanangkan kegiatan BAAS, dimana nantinya bapak dan ibu asuh bagi anak stunting akan melakukan pendampingan dan pengawasan serta memberikan bantuan dalam pemenuhan kebutuhan gizi.

Tujuannya supaya, pada pertumbuhan anak tersebut bisa berjalan dengan baik dan berkembang sesuai dengan usianya.

Pada agenda tersebut dr. Zairullah Azhar, selaku Bupati Tanbu mengukuhkan Dandim 1022/Tnb Letkol Inf Aldin Hadi sebagai BAAS Kabupaten Tanbu.

Dalam sambutannya Zairullah Azhar mengatakan kegiatan Bapak dan Ibu Asuh Anak Stunting merupakan program yang sederhana namun strategis, karena dengan adanya program ini akan dapat menurunkan stunting khususnya di wilayah Tanbu.

Genersi penerus harus memiliki kualitas yang optimal dalam segi fisik dan mental, bila anak dalam masa pertumbuhan mengalami stunting, dapat menurunkan perkembangannya, baik fisik maupun kemampuan intelektualnya.

“Selaku Bupati saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Dandim 1022 atas digelarnya program ini. semoga dengan adanya kegiatan ini, stunting di Kabupaten Tanah Bumbu yang pada saat ini berada pada urutan terkecil di Kalimantan Selatan bisa diperkecil lagi persentasenya,” harapnya.

Kemudian, Dandim 1022 mengatakan, kegiatan ini sudah sesuai dengan program yang diprakarsai oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), menjadi Bapak dan Ibu Asuh Anak Stunting dilaksanakan dari tingkat pusat hingga ke tingkat Kabupaten di seluruh Indonesia.

Hal tersebut adalah sebagai upaya mempercepat penurunan stunting, setelah secara resmi dikukuhkan sebagai Bapak Asuh Kabupaten Tanbu.

Lebih lanjut lagi kata Dandim, perintah Kasad setelah proses pengukuhan dilaksanakan agar segera berkoordinasi dengan instansi terkait guna merumuskan strategi terbaik apa yang dirumuskan untuk mempercepat proses penurunan stunting di wilayah Kabupaten Tanbu

“Peran serta berbagai instansi terkait baik pemerintah maupun pihak lainnya sangat berpengaruh terhadap kemajuan program yang telah dicanangkan pada hari ini, dengan dukungan semua pihak, kami yakin stunting di Bumi Bersujud dapat lebih diturunkan persentasenya,” tukas orang nomer satu di Kodim 1022.

Sport.kalselpos.com

Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait