Kepala Kantor Kemenag HSU Pastikan AKMI dan ANBK di Madrasah Berjalan Lancar

Teks foto Kepala Kemenag HSU Hj Nahdiyatul Husna saat monitoring pelaksanaan ANBK guna memastikan kesiapan teknis dan sekolah. (humas)(kalselpos.com)

Amuntai, kalselpos.com – Memastikan pelaksanaan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) berjalan dengan lancar dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama, pihak Kemenag Kabupaten HSU memonitoring pelaksanaan AKMI oleh MIN 1 HSU dan MTsN 1 HSU.

Monitoring tersebut dilakukan secara langsung, Kepala Kemenag HSU, Hj Nahdiyatul Husna, Senin (19/8/24).

Bacaan Lainnya

Monitoring, seperti memeriksa kesiapan teknis, perangkat komputer, jaringan internet, serta kesiapan panitia di lapangan. Berdasarkan pantauan proses asesmen berjalan lancar dan para siswa dapat mengikuti setiap sesi dengan baik melalui perangkat komputer maupun android.

“Dari asesmen ini, kita dapat mengetahui sejauh mana capaian pembelajaran siswa, sehingga dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah. Hasil dari asesmen ini akan menjadi dasar untuk peningkatan mutu pendidikan di madrasah, khususnya di HSU,” jelas Husna.

AKMI merupakan asesmen kompetensi yang diselenggarakan oleh Kemenag dengan melibatkan seluruh siswa kelas 11, 8, dan 5. Masa pelaksanaan AKMI berlangsung sampai dengan akhir Agustus 2024. AKMI akan menjadi peta kompetensi siswa di madrasah serta penilaian bagi mutu pendidikan yang berlangsung di madrasah itu sendiri.

Selain monitoring AKMI, Kepala Kantor juga memonitoring pelaksanaan ANBK yang digelar dari tanggal 19-22 Agustus 2024. Husna memonitor langsung pelaksanaan ANBK di MAN 2 HSU dan MA Bustanul Ulum.

Pelaksanaan ANBK juga terpantau lancar dan sesuai dengan juknis yang ditetapkan. Pelaksanaan ANBK akan mengevaluasi kemampuan literasi, numerasi, dan survey karakter siswa.

“ANBK ini merupakan salah satu upaya kita untuk melihat dan meningkatkan kualitas pendidikan, terutama dalam hal literasi dan numerasi siswa, karena itu, penting bagi kita semua untuk memastikan pelaksanaannya berjalan dengan baik,” ujar Husna.

Ia berharap, baik AKMI, maupun ANBK dapat berjalan tertib untuk menghasilkan gambaran mutu pendidikan yang riil dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Hasil kedua asesmen pun akan digunakan sebagai bahan pertimbangan pembuatan kebijakan dunia pendidikan ke depan.

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Pos terkait