Banjarbaru, kalselpos.com – Perwira Penjaga Keamanan dan Ketertiban (Pamapta) Polres Banjarbaru, merespon cepat laporan masyarakat melalui aplikasi Cangkal terkait ada pesta minuman keras jenis tuak.
“Aduan yang masuk melalui aplikasi Cangkal dilaporkan adanya pesta minuman keras jenis tuak dan mabuk setiap malam yang mengganggu warga di sekitar ruko depan BRI sebelum persimpangan lampu merah Brimob,” ucap Pamapta 1 Polres Banjarbaru, Ipda Rezki Achmadi, Senin (10/11/25).
Dia mengatakan, setelah mendapatkan laporan tersebut pihaknya langsung mengumpulkan anggota yang siaga malam dan langsung menuju dan menggerebek tempat kejadian perkara (TKP) pada Minggu dini hari sekitar pukul 00.30 Wita.
Tiba di TKP, petugas menemukan sejumlah remaja laki-laki dan wanita yang langsung melarikan diri karena kedatangan polisi menggunakan mobil patroli.
“Kami langsung melakukan pengecekan dan ditemukan sebuah gubuk yang mana di dalamnya terdapat dua orang laki-laki sedang bersembunyi,” ujar Ipda Rezki.
Selain menangkap kedua laki-laki itu, pihak piket Pamapta juga melakukan penyitaan terhadap minuman keras jenis tuak yang disimpan sebanyak empat jerigen, satu ember dan sembilan plastik.
Berdasarkan keterangan dari kedua orang yang sempat diamankan itu telah mengakui kalau minuman keras jenis tuak tersebut memang untuk diperjualbelikan.
Selanjutnya, tegas Pamapta 1 Ipda Rezki mengatakan, kedua orang tersebut dibawa ke Polres Banjarbaru beserta barang bukti yang sudah diamankan.
Petugas juga memeriksa dan menyerahkan ke unit Patroli Samapta untuk dilakukan proses tindak pidana ringan (Tipiring).
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat sebagai pelapor dan sudah mempercayakan kepada Polres Banjarbaru guna menjaga agar keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) kota ini aman, nyaman dan kondusif,” tutur perwira pertama Polri itu.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store
