Mahasiswa PSKM FK ULM Lakukan Program Household Sanitary Landfill di Desa Bunglai

Teks foto Mahasiswa PSKM FK ULM Lakukan Program Household Sanitary Landfill di Desa Bunglai (ist)

Martapura, kalselpos.com – Kelompok 18 PBL (Pengalaman Belajar Lapangan) Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru Kalimantan Selatan,telah berhasil melaksanakan intervensi program penyuluhan cara pengelolaan sampah dan pelatihan pembuatan household sanitary landfill di Desa Bunglai RT.06 Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar 14 -16 Juli 2023 lalu.

Kelompok dengan nama program SAMTAMA (Sampah Tanggung Jawab Bersama) ini terdiri dari empat orang yang diketuai oleh Faturrahman Ali Midhan dan tiga anggota lainnya yakni Desi Tri Adesti, Nina Ulfatin Khaira, dan Hana Amalina.

Bacaan Lainnya

Dari hasil data primer selama PBL 1 di bulan Januari-Februari 2023 telah didapatkan data berupa tingginya angka pengelolaan sampah yang kurang efektif di RT.06 Desa Bunglai. Hasil dari observasi menyimpulkan bahwa sampah hasil dari rumah tangga akan dikumpulkan warga di pekarangan rumah hingga tertumpuk lalu dibakar. Pengelolaan sampah dengan metode pembakaran akan menyebabkan berbagai permasalahan yaitu asap yang dihasilkan pembakaran menyebabkan pencemaran udara.

Dampak lainnya adalah pemanasan global, kebakaran, pencemaran air, dan menimbulkan banyak penyakit. Permasalahan itu lalu dibawa ke Focus Grup Discussion (FGD) untuk musyawarah mufakat guna menentukan program yang tepat dalam mengatasi permasalahan tersebut.

Menumpuknya sampah perlu segera ditangani atau ditanggulangi melalui pengelolaan sampah. Menurut Undang-undang Nomor 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah menekankan tentang perlunya perubahan pola pengelolaan sampah konvensional menjadi pengelolaan sampah yang bertumpu pada pengurangan dan penanganan sampah.

Program intervensi yang dijalankan berupa penyuluhan dengan materi tentang pemilahan sampah, dampak apabila sampah tidak dikelola dengan baik, jenis sampah, cara memilah sampah, tutorial household sanitary landfill, dan keuntungan household sanitary landfill.

Harapan mahasiswa dalam menjalankan intervensi ini adalah agar program ini berjalan dan berkelanjutan sehingga tidak berhenti sampai pemahaman materi penyuluhan saja.

“Kami berharap dengan mencanangkan intervensi ini akan membawa dampak baik bagi lingkungan dan dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk memperbaiki perilaku warga sebelumnya agar nantinya menaikkan derajat kesehatan warga RT.06 Desa Bunglai, ” harap Faturrahman Ali Midhan.

 

Salah satu anggota Program ini telah dilaksanakan sepenuhnya dengan baik dengan monitoring dan evaluasi, walaupun dengan berbagai hambatan dan tantangan kegiatan ini tetap dapat berjalan sesuai dengan indikator yang diharapkan.

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Pos terkait