Barito Putera ‘Pecat’ Pelatih Rodney Goncalves

Rodney Goncalves saat memberikan instruksi di pinggir lapangan (Jaelani Hasan/kalselpos.com)-Barito Putera 'Pecat' Pelatih Rodney Goncalves

Banjarmasin, kalselpos.com – Sejak menangani Barito Putera 21 September 2022, Rodney Goncalves tidak pernah membawa tim kebanggaan Urang Banjar meraih kemenangan.

 

Bacaan Lainnya

Puncaknya dipertandingan terakhir melawan PSS Sleman, Selasa (31/1/2023), tim Laskar Antasari kembali dipermalukan tamunya yang bermain 10 orang 1-2 di kandang sendir

 

‘Kesabaran’ manajemen Barito Putera akhirnya habis sudag dengan memutus kontrak kerjasama pelatih berusia 42 tahun ini, Kamis (2/2

Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store

Berdasarkan catatan Kalsel Pos, dari sembilan kali merancik strategi tim Laskar Antasari, sebanyak enam kali hasilnya  imbang dan tiga kali kalah. Ini merupakan hasil yang buru

 

Enam kali imbang itu saat melawan Persik Kediri 2-2 (29/9/2022), Dewa United 0-0 (11/12/2022), Persik Kediri 0-0 (14/12/2022), Persikabo Bogor 1-1 (17/12/2022), PSM Makassar 0-0 (10/1/2023) dan Borneo FC 0-0 (19/1/2023

 

Sedangkan tiga kekalahan yang dialami pelatih asal Brazil ini yakni melawan Persebaya Surabaya 2-3 (6/12/2022) dan main di kandang saat menjamu Madura United 1-2 (14/1/2023) serta PSS Sleman 1-2 (31/1/2023

 

Ironisnya, saat Rodney Goncalves berhalangan hadir di pinggir lapangan dan ditangani asistennya Isnan Ali, malah progresnya cukup bagus, Barito meraih dua kedua kemenangan beruntun yakni melawan Bhayangkara FC 2-0 (19/12/2022) dan menundukkan Persita Tangerang 3-0 (24/12/2022

 

Hasil minor tersebut membuat tim Seribu Sungai tak beranjak diperingkat 17 dari 18 tim yang berlaga di Liga 1 Indonesia dengan 16 dari 3 kemenangan, 7 hasil seri, dan 10 kekalahan dengan mengoleksi 16 poi

 

Kepada media, pelatih asal Brazil ini mengatakan, berakhirnya kerjasama merupakan kesepakatan yang diambil secara bersama-sama antara dirinya dengan manajeme

 

“Sejak saya bergabung, hubungan dengan manajemen, pemain dan staf pelatih sangat baik. Namun, sampai saat ini kita belum meraih hasil terbaik. Saya mengerti, saat tak ada hasil memang harus ada perubahan,” ujarnya, Kamis (2/2

 

Meski merasa sedih dan tak nyaman dengan situasi seperti ini, coach Rodney berharap, Barito Putera dapat meraih hasil terbaik untuk laga-laga selanjutnya sepeninggal diriny

 

“Saya juga berharap, bisa kembali lagi bersama Barito Putera di masa-masa mendatang dalam situasi yang tentunya lebih baik lag

 

CEO Barito Putera, H Hasnuryadi Sulaiman menjelaskan, keputusan berpisah yang disepakati kedua belah pihak tersebut murni karena persoalan prestas

 

“Kami sangat berterimakasih atas apa yang sudah dilakukan Coach Rodney,” ucapny

 

Lanjut Bang Hasnur sapaan akrabnya, Rodney datang di tengah kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 untuk melanjutkan tugas Dejan Antonic yang dipecat karena prestasi buru

 

“Dalam keadaan sulit dia datang, dimana kita sangat mengerti situasinya seperti apa,” tutur bang Hasnu

 

“Saya harap para suporter, masyarakat Banua tercinta juga tidak melihat hasilnya, dimana yang kita perlukan adalah waktu untuk benar-benar membangun sebuah tim,” tambahny

 

Bang Hasnur kembali mengingatkan, PS Barito Putera didirikan oleh Almarhum H Abdussamad Sulaiman HB dan Almarhumah Hj Nurhayati tidak lain untuk membahagiakan masyarakat Kalimantan Selata

 

“Sementara dari hasil saat ini masih jauh dari yang diharapkan, dengan sangat menyesal kita harus mengakhiri kontrak dengan Coach Rodney,” pungkasny

a.n.a.r.k.a.i.i.a.).n.n.).).).k.).i.k dengan Coach Rodney,” pungkasnya.

Pos terkait