Tanjung, kalselpos.com – Diantara implementasi dari pengamalan nilai nilai ideologi pancasila yang juga di wajibkan ataupun diharuskan dalam aqidah Islam ialah pengelolaan Zakat, Infaq dan Sadaqah (ZIS) ermasuk program pemberdayaaan ekonomi ummat.
Hal ini sejalan pula dalam hal memajukan perekonomian masyarakat melalui UMKM, oleh karena itulah pembinaan koperasi waqaf Indonesia di Kabupaten Tabalong ini merupakan sinergitas isi ZIS.
“Kami ingin pemberdayaan ekonomi ummat dan sistem syari’ah bisa berjalan dengan baik,” ujar Sekretaris Komisi IV DPRD Kalsel Komisi IV DPRD Kalsel, Firman Yusi kepada Kalselpos. com disela sela kegiatan sosialisasi revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di Murung Pudak, Kabupaten Tabalong Jum’at (27/01) .
Ia menambahkan, ini sebagai bukti konkrit tidak ada pertentangan antara ajaran Islam dengan pancasila sehingga jelas jika ada yang mempertentangkannya itu upaya mereduksi nilai-nilai pancasila. Sebagai wakil rakyat membina dan memasyarakatkan ekonomi ummat, pemberian pemahaman paham Pancasila serta menekankan pentingnya ZIS merupakan program DPRD Provinsi Kalsel disinilah diantara peranan secara kelembagaan di legislatif.
“Anggota legislatif harus berkontribusi dalam pelestarian nilai-nilai Pancasila sebagai ideologinya bangsa Indonesia, ” harap politisi PKS ini.
Lanjut Firman, semoga dengan kegiatan ini menjadi kebangkitan rakyat Indonesia agar bisa lebih baik terlebih pasca hantaman pandemi covid 19 agar kita bisa lebih kuat, maju dan terus berjuang demi kemaslahatan ummat.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store