Palembang, kalselpos.com – Di luar dugaan, tim bola voli putra Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil meraih juara Putaran Pertama Proliga, usai menaklukkan Jakarta Pertamina Pertamax 3-0 (25-18, 25-19 dan 27-25) dalam pertandingan PLN Mobile Proliga 2023 putaran pertama di di Palembang Sport Convention Center (PSCC), Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (22/1/2023).
Bhayangkara Presisi memperoleh poin 17 dari 7 kali main, 6 kali menang dan sekali kalah, sama dengan LavAni Allo Bank Jakarta, tapi Daudi dan kawan-kawan unggul set rasio atas Leandro Cs.
Keberhasilan Bhayangkara Presisi menjadi juara putaran pertama, ini juga tak lepas mereka berhasil meraih empat kemenangan beruntun dipertandingan terakhir.
Usai mengalahkan Kudus Sukun, kepercayaan diri Rendy Tamamilang dan kawan-kawan sangat tinggi. Itu terbukti mampu mengalahkan Jakarta STIN BIN yang diperkuat pemain bintang 3-1 serta juara bertahan LavAni 3-2. Terakhir, Minggu (22/1) menang atas Pertamina Pertamax 3-0.
“Kami senanh bisa menjadi juara putaran pertama dan itu merupakan hal yang bagus,” papar pemain asing Bhayangkara Presisi, Garrett Thomas Muagututia dari Amerika Serikat usai pertandingan.
Berkat meraih juara putaran pertama, Bhayangkara Presisi mendapat uang pembinaan Rp 30 juta.
Di set awal, pemain Bhayangkara Presisi yang diperkuat Garrett Thomas Muagututia dari Amerika Serikat dan Daudi Okello asal Uganda, Rendy Tamamilang, Alvin (setter) Hernanda Zulfi, Rakha (libero) masih belum panas dan bisa diimbangi pemain Pertamina Pertamax dengan poin 4-4 hingga 11-11.
Setelah itu, lewat variasi serangan jump spike dilakukan Daudi, Muagututia, Rendy serta quick Hernanda dan Yuda, permainan Pertamina Pertamax yang.mengandalkan pemain asingnya Aleksandar Minic asal Montenegro tak bisa berbuat banyak hingga ketinggalan 23-18 hingga 25-19.
Memasuki set kedua, penampilan Daudi yang pernah main di Liga Voli Korea Selatan dan pemain nasional Amerika Serikat, Garrett sulit dibendung hingga memimpin 11-8 dan 20-12.
Lewat variasi serangan dan jump servis yang tajam, Bhayangkara Presisi menang 22-14 hingga menang 25-16.
Memasuki set ketiga, Bhayangkara Presisi sedikit menurunkan tempo permainan hingga sempat ketinggalan 3-4, 10-10, 18-18.
Sempat unggul 21-18 dan 24-21, tapi Pertamina Pertamax tak mau menyerah begitu saja hingga 24-24 dan terjadi deuce. Berkat penampilan gemilang Daudi, akhirnya Bhayangkara Presisi menang 27-25 sekaligus menang 3-0.
Baca berita kalselpos lainnya, silahkan download Aplikasi Kalselpos.com di play store