Sampit,kalselpos.com -Masih banyak area atau desa di Kabupaten Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Provinsi Kalimantan Tengah tidak terjangkau jaringan internet atau blank spot.
“Dari ratusan jumlah desa di Kotim baru ada sekitar 30 desa yang menggunakan jaringan internet satelit,” sebut pelopor dan pelaku bisnis jaringan internet dengan satelit Riduwan Kesuma SE MSM, Sabtu (6/11) di Sampit.
Riduwan yang juga dosen Universitas Darwan Ali (Unda) di Sampit ini melalui upayanya sangat membantu warga di pedalaman dalam menggunakan akses internet.
Terlebih pihaknya, juga satu paket menyediakan listriknya dengan menggunakan tenaga surya.
Sebab masih banyak desa di Kotim yang belum mendapat pelayanan listrik dari PLN.