Agus Berharap Jembatan Penghubung Banjarmasin-Batola Namanya Tetap Jembatan Sungai Alalak

Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalsel, Agus Mawardi .(sidik)(kalselpos.com)

Banjarmasin,kalselpos.com – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalsel, Agus Mawardi berharap untuk nama jembatan fenomenal di Jalan Hasan Basri yang menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Barito Kuala (Batola) tidak berubah tetap menggunakan nama Jembatan Sungai Alalak.

Hal ini dikarenakan sejak dulu memang demikian sehingga kultural ikonnya tetap terjaga hingga anak cucu

Bacaan Lainnya

“Nama Alalak ini kan sudah familiar jadi seyogyanya tetap menggunakan nama Alalak,” Kata Agus kepada Kalselpos.com Senin (11/10).

Namun begitu ia menghargai adanya usulan beberapa nama pahlawan maupun tokoh banua sebagai bentuk penghargaan sebagai kenang kenangan anak cucu kita.

Disampaikannya, selain itu keberadaan jembatan ini merupakan ikon baru banua kita khususnya bagi di perbatasan kabupaten kota.

pihaknya sangat berharap fungsinya bisa benar benar mengurai kemacetan karena mobilitas masyarakat sangat padat termasuk bisa mempermudah aktifitas guna memperlancar perekonomian.

“Semoga jembatan ini bisa membawa kemaslahatan bagi masyarakat luas terutama bisa mengatasi kemacetan,” harapnya

Lanjut politisi PKB ini, perlu diketahui bahwa jembatan itu melalui Sungai Alalak dan terkenalnya disebut dengan Alalak.

Diungkapkannya, hal ini diperkuat pula banyaknya sebutan Alalak Tengah, Utara maupun Alalak Berangas, Bukan itu saja luasnya Sungai Alalak dibawahnya juga mengalir hingga Kabupaten Batola ditambah lagi pertumbuhan penduduk yang segnifikan seiring meningkatnya keperluan hunian tempat tinggal bagi masyarakat seperti perumahan.

“Saya berpendapat sama halnya dengan nama jembatan lainnya identik dengan daerah sekitar seperti Jembatan Banua Anyar, Jembatan Bromo Mantuil, Jembatan Basirih, Jembatan Pangeran, Jembatan Barito,” pungkasnya

Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait