Sempat Unggul, Barito Putera Harus Takluk 1-2 Dari Bali United

Tangerang, kalselpos.com – Barito Putera kembali harus menerima kenyataan pahit usai dikalahkan Bali United 1-2 pada lanjutan pekan kedua BRI Liga 1 2021 kala kedua tim saling bentrok di Stadion Indomilk Arena Tangerang, Sabtu (11/9/2021) sore. Yang lebih menyesakkan, Laskar Antasari sempat unggul terlebih dahulu melalui sundulan Alexander Rakic sebelum Bali United membalikkan keadaan melalui gol Rizki Pellu dan Ilija Spasojevic.

Bacaan Lainnya

Menurunkan starting line up yang sama seperti melawan Persib Bandung, Barito Putera sempat membuat Banua bergemuruh saat Alexander Rakic mencetak gol pada menit ke 15. Memanfaatkan umpan tarik yang dikirim Rafinha, penyerang Eropa Timur tersebut tanpa kesulitan menyundul bola ke gawang Bali United yang dikawal Wawan Hendrawan.

Keunggulan Barito hanya bertahan 10 menit. Pada menit 28, Bali United mampu menyamakan kedudukan melalui kaki Rizki Pellu. Berawal dari kesalahan bek kiri Barito Putera, Rifqi Suryawan yang gagal menghentikan pergerakan I Made Andhika Wijaya. Nama terakhir kemudian mengirimkan umpan mendatar ke depan gawang Barito. Azamat Baimatov yang seharusnya membuang bola justru melakukan kesalahan, sehingga Rizki Pellu dengan mudah mengirimkan bola lepas dari antisipasi M Riyandi.

Gol tersebut membuat Bali United kian percaya diri. Sebaliknya, Barito Putera justru tertekan dan kerap melakukan kesalahan-kesalahan yang tidak perlu.

Puncaknya, Bali United mampu menambah gol sekaligus membalikkan keadaan pada menit 42. Adalah Ilija Spasojevic yang membuat M Riyandi harus memungut bola dari gawangnya untuk kedua kali. Diawali crossing cantik yang dilepaskan Melvin Platje, bola liar disambut dengan sundulan sambil memutar badan oleh Spasojevic.

Upaya Barito untuk keluar dari tekanan kian berat. Amrizal Umanailo yang memiliki masalah pada kakinya harus ditarik keluar sesaat sebelum turun minum. Chris Obet Rumbiak yang diharapkan menutupi peran Umanailo gagal memenuhi ekspektasi. Alhasil, babak pertama harus berakhir dengan skor 1-2 untuk keunggulan Bali United.

Mengawali interval kedua, Barito Putera mencoba bermain lebih terbuka guna mengejar gol penyeimbang. Tidak mau kalah, Bali United juga merespon dengan melancarkan serangan-serangan bertubi ke jantung pertahanan Laskar Antasari. Saling berbalas serang membuat tensi pertandingan kian menarik.

Sejumlah peluang tercipta di babak kedua. Barito tercatat memiliki dua peluang emas pada babak ini. Pertama melalui tendangan kaki kiri Bayu Pradana yang hanya membentur mistar.

Berselang berapa saat, giliran pemain pengganti Miftah Anwar Sani yang mencoba peruntungan namun digagalkan tiang gawang. Tidak berhenti disitu, bola rebound hasil tendangan Sani yang membentur tiang disundul Beni Oktavianto. Sayang, sundulannya mampu digagalkan oleh kesigapan Wawan Hendrawan.

Sebaliknya, Bali United juga mengancam melalui serangan-serangan sporadis yang dimotori Brwa Nouri, Melvin Platje, dan Spasojevic. Untungnya, kegemilangan M Riyandi di bawah mistar Barito mampu meredam agresivitas serdadu Tridatu.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor 1-2 tetap bertahan. Hasil ini membuat Barito kian terbenam di papan bawah. Sebaliknya, Raihan tiga poin membuat Bali United perlahan merangsek ke papan atas.

Usai laga, Pelatih Barito Djajang Nurjaman menyoroti hilangnya konsentrasi anak asuh, sehingga keunggulan yang mereka ciptakan harus sirna melalui dua gol Balasan dari Bali United.

“Kami sempat unggul, tapi kemudian kehilangan konsentrasi kembali terjadi, sehingga Bali United mampu menciptakan dua gol ke gawang kita. Kembali, ini akan menjadi evaluasi yang harus segera kami benahi,” kata Djanur.

Berita lainnya Instal Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait