Bupati Kotim minta rumah warga rawan banjir direlokasi

Bupati Kotim H Halikinnor bersama Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran kunjungi warga terdampak banjir di Kelurahan Kuala Kuayan Kecamatan Mentaya Hulu Kotim beberapa hari lalu.(ist) (kalselpos.com)

Sampit,kalselpos.com -Setelah menetapkan daerahnya tanggap darurat banjir, Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Provinsi Kalteng H. Halikinnor SH MM
meminta kepada warga yang rumahnya rawan banjir terutama di pinggir sungai untuk direlokasi ketempat yang lebih tinggi.

Banjir di Kecamatan Parenggean kawasan utara Kotim, satu dari tujuh Kecamatan di Kotim yang terdampak banjir.(ist)(kalselpos.com)

Hal itu disampaikan Halikinnor saat mendampingi Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran
mengunjungi warga terdampak banjir belum lama ini di Kelurahan Kuala Kuayan Kecamatan Mentaya Hulu.

Bacaan Lainnya

Pada kesempatan itu Halikinnor meminta warga bersedia direlokasi ke wilayah yang lebih aman dari banjir.

Dan ia menjanjikan
Pemkab Kotim akan membantu sarana prasarananya.

“Mudah-mudahan akses jalan darat akan lebih baik supaya memudahkan warga beraktivitas,” tuturnya.

Sebagai informasi, memasuki pekan ketiga banjir yang terjadi di Kotim telah melanda tujuh kecamatan dengan 60 desa dan dua kelurahan serta warga yang terdampak sekitar 10 ribu orang.

Warga yang terdampak banjir meyakini bahwa banjir di Kotim ini akibat pembukaan lahan untuk perkebunan sawit dan tambang sehingga menggerus hutan sebagai penyangga resapan air.

Sementara itu seorang warga Kelurahan Kuala Kuayan Kecamatan Hulu Kotim menginformasikan, banjir tersebut sudah berlangsung tiga tahun ini, dalam setahunnya berlangsung dua kali dan banjir tahun ini yang terparah.

(Aplikasi Kalselpos.com)

Pos terkait