Harry Wijaya : “Bansos dan Jamkes warga miskin, jangan ada Birokrasi sulit”

Ketua DPRD Banjarmasin H Harry Wijaya, mengunjungi dan memberikan bantuan kepada warga tidak mampu dan sedang sakit, di Jalan Pramuka, Komplek Semanda, Banjarmasin Timur.(ist)(kalselpos.com)

BANJARMASIN, kalselpos.com – Mengunjungi warga kurang mampu, Salbiah (54), di Jalan Pramuka Komplek Semanda 6, Banjarmasin Timur, yang terbaring lemah karena sakit. Ketua DPRD Banjarmasin, H Harry Wijaya tampak haru, pilu dan sedih.

Bacaan Lainnya

Harry yang datang bersama rombongan sesekali melirik tempat tinggal ibu dengan tiga orang anak tersebut, yang sudah terlihat lapuk dan di dinding seng rumahnya tampak ada yang telah berlubang, Kamis (2/8) pagi.

“Saya kesini, karena diberitahu bahwa ada warga kurang mampu yang tengah membutuhkan perhatian dan uluran tangan pemerintah,” ujar Harry Wijaya, kepada wartawan.

Ternyata jelasnya, usai bertemu langsung dengan warga tersebut terlihat sudah terbaring tak berdaya di rumahnya yang dapat dikatakan kurang layak.

“Saya segera mengkomunikasikan kondisi ini dengan SKPD terkait seperti Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan. Agar mendapatkan perhatian dan bantuan,” tegasnya.

Pihaknya meminta, agar jangan ada birokrasi yang berbelit-belit untuk penanganan warga miskin yang sedang kesulitan ini.

“Saya langsung yang akan menyampaikan ke Dinas, bantuan sosial birokrasinya dipercepat, juga untuk penanganan kesehatan jangan ada birokrasi,” cecarnya.

Pada kesempatan itu pula, Harry turut menyalurkan bantuan sejumlah sembako dan lainnya.

Diketahui, Salbiah merupakan seorang penjual nasi di kawasan Semanda. Sepekan terakhir ia tak bisa berjualan lantaran sakit dan terbaring lemah dirumahnya.

“Saya meminta tolong agar ada bantuan dari pemerintah, saya rasanya sudah tidak kuat lagi,” ucap Salbiah kepada rombongan Harry Wijaya.

(Aplikasi Kalselpos.com)

Pos terkait