Kandangan, kalselpos.com – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry didampingi Wakil Bupati (Wabup) Syamsuri Arsyad dan Sekretaris Daerah (Sekda) Muhammad Noor membuka coaching clinic Implementasi cascading kinerja perangkat daerah pada dokumen perencanaan 2022, Kamis (15/7) di Ruang Meeting Room Intan 1 Lantai III Hotel Grand Dafam Syariah, Banjarbaru.
Kegiatan dihadiri Kepala Bappeda Provinsi Kalsel Nurul Fajar Desira CES, dan diikuti oleh seluruh kepala OPD, Kabag Setda, Camat dan Tim Perencanaan di lingkup Pemkab yang menghadirkan narasumber, Kabid Penyiapan Perumusan Kebijakan Akuntabilitas Aparatur dan Tenaga Ahli SAKIP dari Kemenpan-RB, Ananda Juarsa.
Kepala Bappelitbangda Kabupaten HSS M Arliyan Syahrial, menyampaikan cascading atau form kinerja PD yang telah disusun oleh masing masing oleh PD yang selanjutnya akan diimplementasikan dalam Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) 2022 serta penyesuaian rencana strategis PD tahun 2018-2023.
Menurutnya, implementasi merupakan perwujudan dari penganggaran berbasis kinerja, untuk percepatan pencapaian target indikator kinerja utama (IKU) Pemkab dengan menggunakan logical framework analysis, yang mengutamakan integrasi Program PD lintas sektor, serta sinkronisasi prioritas pembangunan pada RPJMD Kabupaten HSS 2020-2024 dan RKP 2022 dan RPJMD Provinsi Kalsel 2020-2024 dan RKPD Provinsi 2022. Dengan indikator tersebut, diperoleh performance kinerja PD di Pemkab HSS yang terukur dan akuntabel.
Kepala Bappeda Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira, menyambut baik dilaksanakannya kegiatan untuk menghindari kegagalan perencanaan yang menurutnya sama dengan merencanakan kegagalan.
Menurut Fajar arah pembangunan serta strategi Pemprov Kalsel untuk berkontribusi dalam agenda Indonesia emas maupun dalam menjadi gerbang ibukota negara. “Rencana Pemprov Kalsel ke depan akan pengembangan kewilayahan. Salah-satunya dalam bidang pariwisata menjadi geopark Kalsel yang akan diusulkan ke UNESCO, ” ujarnya.
Sementara itu, Bupati HSS Achmad Fikry, mengucapkan terima kasih atas arahan dan petunjuk yang diberikan Kepala Bappeda Provinsi Kalsel dan narasumber yang terus mendampingi Pemkab HSS dalam meningkatkan kinerja PD melalui perencanaan. “Dengan perencanaan dan kinerja PD yang akuntabel dan terukur, kita menargetkan peningkatan PAD sebesar 30 persen, ” ujarnya.
Terkait dengan rencana Pemprov Kalsel yang memprioritaskan pariwisata dan geopark di Loksado, Bupati Fikry mengatakan pihaknya siap duduk bersama dan mendukung kebijakan tersebut. “Selama ini Pemprov Kalsel sudah banyak membantu pengembangan objek wisata di Loksado. Kita akan siap mendukung pengembangan potensi tersebut secara bersama-sama,” ujar Bupati.