Harga Bahan Pangan di Ije Jela berfluktuasi setelah Lebaran

Kabid Perdagangan Diskoperindag Batola, Surono saat menyebutkan daftar harga pangan berdasarkan pantauan kemarin.

Marabahan, kalselpos.com – Sejumlah harga kebutuhan pokok masyarakat di pasar tradisional Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagian mengalami fluktuasi harga setelah lebaran idul fitri 1442 Hijriyah.

Pemkab Batola dibawah kepemimpinan Bupati Hj Noormiliyani AS terus menginstruksikan kepada dinas terkait agar terus melakukan pemantauan harga dan ketersediaan pangan di kabupaten berjuluk Bumi Ije Jela ini.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan laporan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Batola yang disampaikan Kadiskoperindag Purqan melalui Kabid Perdagangan, Surono, bahwa sebagian harga fluktuasi.

“Tidak semua pangan yang alami kenaikan dan penurunan harga, namun ada beberapa saja,”terang Surono berdasarkan pantauannya kemarin (18/5/21).

Menurut catatan Diskoperindag, sejumlah harga yang alami kenaikan adalah ikan segar bawal dari harga sebelumnya Rp50 ribu per kilogram naik menjadi Rp55/kg, kubis/kol Rp 10 ribu menjadi Rp20 ribu, kentang Rp 15 ribu – Rp20 ribu, wortel Rp 15 ribu – Rp 20 ribu, kacang hijau Rp 24 ribu – Rp27, bawang prei Rp 30-40, cabe rawit lokal Rp75-Rp80/kg dan daging ayam ras Rp43 ribu – Rp44 ribu.

Sementara yang alami penurunan, sebut Surono, yaitu daging sapi murni Rp 130 ribu turun menjadi Rp125 ribu/kg, ikan peda Rp50 ribu – Rp 45 ribu, tomat Rp 12 ribu – Rp10 ribu, cabe rawit tiyung Rp90 ribu – Rp80 ribu/kg, cabe merah biasa Rp60 -Rp 40 ribu dan daging sapi murni Rp 130 ribu – Rp125/kg.

“Sejumlah pangan yang tidak saya sebutkan, saat ini masih normal tidak ada pergerakan naik atau turun,”pungkasnya.

kalselpos.com: Berita Terkini Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

 

Pos terkait