Pemkab HST Kedatangan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Pusat

Deputi Bidang RR BNPB, Ir. Rifai, MBA mengunjungi Kabupaten HST. Kunjungan diterima langsung oleh Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqan, di Posko Induk Stadiun Murakata Barabai Mandingin. (ist)

Barabai, kalselpos.com – Deputi Bidang RR BNPB, Ir. Rifai, MBA mengunjungi Kabupaten HST. Kunjungan diterima langsung oleh Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqan, di Posko Induk Stadiun Murakata Barabai Mandingin.

Turut diikuti pula Kepala Bapelitbangda Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Perkim Kalsel, Kepala BPBD Kalsel, Senin (1/2/2021).

Bacaan Lainnya

Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqan, kesempatan itu, menceritakan kilas balik terjadinya banjir bandang yang terjadi di Kab HST tanggal 14 Januari 2021.

“Alhamdulillah hari ini kita mendapat kunjungan dari Deputi rehabilitasi rekonstruksi BNPB yang akan secara langsung lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten HST. Kami ucapkan selamat datang dan kami senang sekali dengan kunjungan ini sehingga nanti bisa mendengar dan melihat langsung bagaimana akibat dari dampak banjir ini sehingga mendapat gambaran secara utuh dan dukungan dalam rangka rehabilitasi dan pemulihan kedepannya,” katanya

Pihaknya berharap, dukungan penuh dari pemerintah pusat. Karena tidak memungkinkan dapat menangani sendiri, terlebih situasi saat ini , dobel ada bencana Covid-19 yang hampir sebagian besar anggaran tersebut untuk penanganan Covid-19.

“Selanjutnya kita mendapat bencana banjir lagi yang tentu kemampuan kita semakin lemah dalam hal menangani kondisi darurat bencana untuk itu kami butuh dukungan penuh dari pemerintah provinsi, pemerintah pusat sehingga kami bisa dengan segera dapat melaksanakan pemulihan,” tambahnya.

Sementara Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Pusat Ir Rifai menyampaikan, kata kala ketersediaan lahan sudah ada untuk merelokasi yang pertama memastikan seluruh data dan fakta informasi terkait kerusakan rumah dan rumah hilang.

“Mudah-mudahan hari ini kami hadir bisa memberikan data dan informasi yang komplit terkait rumah yang rusak berat, rumah yang hilang, kami akan mencoba memberikan solusi apa yang terbaik relokasi dan kami tawarkan rumah langsung rumah instan dan mudah-mudahan masyarakat juga dengan ridho menerimanya,” ujarnya.

Selain itu, selama masa tunggu pembangunan rumah, adanya menggunakan nama istilahnya dana tunggu hunian sebesar Rp. 500.000 perbulan untuk biaya kontrak hingga selesai pembangunan kita serahkan sembari menunggu pembangunan rumah selesai.

“Kami mohon data terkait rumah rusak dan hilang, syukur-syukur nanti ditambah dengan koordinat dan fotonya mungkin ini terpakai di sistem informasi sehingga kawan-kawan di BNPB nanti bisa melihat langsung di sistem tersebut, inilah bukti bahwa kami menaruh perhatian besar kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang, ” tutupnya.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis: adiyat
Editor : wandi

Kebijakan Redaksi kalselpos.com
Redaksi berhak menghapus dan atau menutup komentar yang dinilai tidak etis.
Penulis Komentar tidak etis bertanggung jawab penuh atas akibat hukum yang ditimbulkannya

Pos terkait