Banjarmasin, kalselpos.com – Musibah banjir besar yang melanda Kalimantan Selatan (Kalael), akhirnya membuat sadar Pemprov Kalsel akan pentingnya membangun sistem peringatan dini banjir (Flood Early Warning System).
“Kita akan membangun sistem peringatan dini di seluruh Kalsel. Pengalaman ini membuat kita segera sadar membuat sistem peringatan dini terhadap banjir sehingga kalau ada curah hujan tinggi maka masyarakat sudah tahu dan bisa menghindar,” ujar Kepala Bappeda Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira kepada kalselpos.com, Selasa (26/1/2021).
Disampaikannya, ada banyak teknis untuk sistem warning, misalnya stasion penjaga tinggi sungai – sungai di hulu sampai ke hilir.
“Misalnya di hulu air sudah tinggi, maka warga Barabai bisa bersiap-siap karena dalam beberapa menit lagi air akan sampai atau melanda Barabai,” ucapnya.
Untuk membangun sistem peringatan dini, ungkap Fajar, Pemprov Kalsel dan Pemerintah daerah kabupaten/kota bekerjasama dengan sejumlah kementerian seperti KLHK, PU, ESDM dan Pertanian.
“Kita perlu kolaborasi lintas sektoral, lintas instansi, semua kita libatkan. Sistem peringatan dini akan dibangun di semua kabupaten/kota di Kalsel karena setiap daerah rawan banjir,” tandasnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE
Kebijakan Redaksi kalselpos.com
Redaksi berhak menghapus dan atau menutup komentar yang dinilai tidak etis.
Penulis Komentar tidak etis bertanggung jawab penuh atas akibat hukum yang ditimbulkannya