Banjarmasin, kalselpos.com – Kabar baik disampaikan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Suparmi.
Kabar itu terkhusus disampaikan kepada masyarakat yang ternak sapinya hilang tergerus banjir.
“Kami sudah mendata semuanya. Ternak asuransi kita kasih dapat asuransi. Kalau tidak berasuransi, kita usahakan ditanggap darurat,” ujarnya singkat kepada kalselpos.com, Selasa (26/1/2021).
Seperti diberitakan kalselpos.com sebelumnya, sebanyak 60 ekor sapi peliharaan masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Hantakan dan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) hilang tergerus banjir bandang.
Selain sapi, banjir juga menghanyutkan ratusan ekor kambing, babi, biri – biri, ribuan ekor ayam buras, ayam pedaging, itik dan ayam petelur.
Syamsudin, staf Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten HST kepada kalselpos.com, Sabtu (23/1/2021) mengungkapkan, di Desa Alat sebanyak 25 ekor kambing, 3 ekor sapi dan kandangnya hilang tanpa bekas disapu banjir.
“Di Desa Hantakan, banjir menghanyutkan 20 ekor kambing, 4 biri-biri dan 2 ekor sapi. Kemudian di Desa Patikalain dan Arangani, ratusan ekor babi peliharaan masyarakat juga hanyut disapu banjir,” ujar Syamsudin.
Kemudian, lanjut Syamsudin, banjir juga menghanyutkan ribuan ekor ayam dan itik petelur.
“Di wilayah Kecamatan Pandawan saja, kami mencatat ada 5 ribu lebih itik yang hilang disapu banjir. Kemudian ayam buras lebih 5 ribu ekor, ayam pedaging 15 ribu ekor dan ayam petelur 1000 ekor,” urainya.
Meski demikian, lanjut Syamsudin, pihaknya masih bisa bersyukur karena 1.500 ekor kerbau rawa yang dipelihara masyarakat Desa Sungai Buluh dan Mantaas Kecamatan Labuan Amas Utara semuanya aman tidak ada yang hanyut tersapu banjir.
Syamsudin berujar, setalah di total, kerugian yang dialami peternak lebih dari Rp4 miliar. Pihaknya sudah melaporkan hal ini ke Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan.
“Harapan kami tentu saja ada bantuan untuk masyarakat yang ternaknya hilang disapu banjir. Karena kerugian tidak sedikit. Ada peternak di Desa Bulayak Kecamatan Hantakan yang kehilangan sapi sampai 6 ekor,” sebutnya.
Selain melaporkan ke dinas provinsi, Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten HST juga melakukan upaya pemulihan mental peternak agar kembali bersemangat dan bangkit kembali.
“Mental peternak banyak yang terpukul, kami berusaha membangkitkan kembali mental mereka dengan membantu mencarikan solusi, salah satunya menyampaikan hal ini ke dinas di provinsi dengan harapan bantuan bisa segera diberikan,” tandasnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE
Kebijakan Redaksi kalselpos.com
Redaksi berhak menghapus dan atau menutup komentar yang dinilai tidak etis.
Penulis Komentar tidak etis bertanggung jawab penuh atas akibat hukum yang ditimbulkannya