Instruksi Presiden, Panglima TNI tinjau lokasi banjir di Pangayuan Liang Anggang

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersiap meninjau lokasi banjir di Pangayuan Liang Anggang Banjarbaru, Sabtu siang.(ist)

Banjarbaru, kalselpos.com – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor mendampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau lokasi banjir di daerah Pangayuan, Liang Anggang Kota Banjarbaru, Sabtu (16/1/2021) siang.

Selain gubernur, turut mendampingi kunjungan Panglima TNI, Pangdam VI Mulawarman, Forkopimda Kalsel, Wali Kota dan dan Forkopimda Banjarbaru.

Bacaan Lainnya

Untuk melihat langsung lokasi banjir yang merendam jalan nasional penghubung Kabupaten Tanah Laut dan Banjarbaru itu,  Panglima TNI menaiki perahu karet.

Saat Panglima TNI dan rombongan meninjau, kedalaman air di daerah tersebut masih setinggi leher orang dewasa atau lebih dari satu meter.

”Rumah saya terendam banjir, jadi saya sekeluarga mengungsi ke sebuah rumah kosong yang jadi penampungan sementara,” kata Udin warga Pangayuan.

Udin pun mengaku, ia sudah seminggu tak bisa bekerja sebagai penambang pasir karena lokasi kerjanya  terendam banjir.

Untuk jalan nasional sendiri belum bisa dilalui oleh kendaraan sehingga arus lalu lintas lumpuh total.

Kehadiran Panglima TNI ke Kalsel merupakan instruksi langsung Presiden Joko Widodo.  Selain meninjau lokasi banjir, panglima juga menyerahkan bantuan logistik berupa perahu karet serta bantuan lainnya untuk penanganan banjir di banua, diantaranya perahu karet yang saat ini sangat dibutuhkan untuk sarana evakuasi warga terdampak banjir.

Sebelum berangkat ke Sulawesi Barat untuk meninjau lokasi gempa bumi, bertempat di Ruang VIP Bandara Syamsuddin Noor, Panglima TNI Hadi Tjahjanto memberikan arahan kepada pemerintah provinsi, unsur Muspida serta seluruh pihak terkait dalam upaya penanganan masyarakat terdampak banjir.

Selain Gubernur Sahbirin Noor, arahan juga dihadiri Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rikwanto, Danrem 101/Ant Brigjen Firmansyah, Danlanud Syamsuddin Noor Kolonel Pnb M Taufik Arasj, Kabinda Kalsel Brigjen Pol Winarto, Wakajati Kalsel Ponca Hartanto serta Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Agung Budijono.

Dalam arahan tersebut juga diserahkan bantuan logistik pemerintah pusat secara simbolis kepada Pemerintah Provinsi Kalsel diterima oleh Gubernur Sahbirin Noor.

“Terjadi peningkatan curah hujan yang cukup ekstrim di sejumlah wilayah termasuk Kalsel. Karena itu Presiden Jokowi meminta seluruh pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan longsor. Selain itu juga perlu diperhatikan peringatan dini dari BMKG,” demikian pesan presiden yang disampaikan panglima TNI.

Usai keberangkatan Panglima TNI meninggalkan Kalsel, Paman Birin langsung menginstruksikan agar bantuan logistik dari pemerintah pusat segera didistribusikan ke berbagai titik banjir di Kalsel khususnya daerah terparah dan sulit terjangkau.

“Segera distribusikan bantuan logistik khususnya perahu karet kepada para relawan agar dapat segera digunakan mengevakuasi masyarakat yang terjebak banjir,” ujar Paman Birin.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE

Kebijakan Redaksi kalselpos.com
Redaksi berhak menghapus dan atau menutup komentar yang dinilai tidak etis.
Penulis Komentar tidak etis bertanggung jawab penuh atas akibat hukum yang ditimbulkannya

Pos terkait