Satgas Pangan Tanbu pantau stabilisasi harga Bahan Pokok

Satgas Pangan Tanbu melakukan pemantauan harga bahan pokok di pasar Simpang Empat, Batulicin. (Ist)

Batulicin, kalselpos.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) Provinsi Kalimantan Selatan, melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan lakukan pemantauan harga bahan kebutuhan pokok disejumlah distributor dan pasar yang ada di wilayah Kecamatan Simpang Empat, Batulicin, Kamis (17/12/2020) kemarin.

. Satgas Pangan Tanbu melakukan pemantauan
distributor bahan pokok di pasar Simpang Empat, Batulicin.(Ist)

“Kegiatan ini dilaksanakan guna memantau stabilisasi harga dan pasokan barang kebutuhan pokok menjelang Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021,” terang Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagri) Tanbu, H. Denny Harianto kepada kasalselpos.com Jum’at (18/12/20).

Bacaan Lainnya

Satgas Pangan yang melakukan pemantauan terdiri dari Disdagri, Dinas Ketahanan Pangan, Polres Tanbu, dan Bagian Perekonomian Setda setempat.

Denny menambahkan, adapun kegiatan yang dilaksanakan Kamis kemarin meliputi langkah pengawasan distribusi, ketersediaan dan harga bahan pokok/sembako di pasaran.

Hasil pemantauan di lapangan distribusi bahan pokok lancar dan ketersediaannya sampai 3 bulan kedepan kondisi masih terkendali.

“Kendati dari harga bahan pokok secara umum mengalami kenaikan, namun tidak mengalami kenaikan yang signifikan,” ungkap H. Denny.

Terdata ada beberapa komponen bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti minyak goreng curah dari harga Rp11.400 menjadi Rp13.000 per liter.

Kemudian, cabe rawit, cabe merah besar dan cabe keriting mengalami kenaikan yang sebelumnya Rp45 ribu per kilogram sekarang menjadi Rp60 ribu per kilogram.

Untuk telur ayam ras ada kenaikan harga diangka Rp2 ribu per kilogram dari harga Rp24 ribu menjadi Rp26 ribu per kilogram.

Satgas Pangan menghimbau kepada para pedagang supaya menjual bahan pokok dengan harga yang wajar dalam suasana natal.

Tak hanya itu saja masyarakat juga dihimbau supaya membeli sesuai kebutuhan dan tidak melakukan aksi borong yang dapat memicu sebuah kenaikan harga di luar kewajaran pada umumnya.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis: Kristiawan
Editor: Bambang CE

Pos terkait