Banjarmasin, kalselpos.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin memilih untuk mendahulukan tingkat SMP dan SD meski lampu hijau dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka serentak di setiap jenjang pendidikan pada awal Tahun 2021 mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Totok Agus Daryanto mengatakan, pelaksanaan belajar tatap muka di tingkat TK dan Paud, kemungkinan baru akan dilaksanakan pada akhir Januari 2021.
“Nanti TK dan PAUD akan kami survey juga tapi kemungkinan mulai awal Januari. Jadi akan terlambat sedikit,” ucapnya pda kalselpos.com, Rabu (25/11/2020).
Sehingga pada Januari 2021 mendatang TK dan PAUD akan masuk periode survey orangtua, dan periode simulasi belajar.
“Untuk TK dan PAUD kami coba survey awal Januari, sehingga pertengahan atau akhir bulan sudah bisa melakukan simulasi,” jelasnya.
Sementara untuk jenjang pendidikan tingkat SMP akan memasuki periode transisi, dan SD memasuki periode simulasi dan transisi.
Sebab di November ini, jenjang pendidikan SD sudah mulai melakukan survey persetujuan orangtua, meski hasilnya saat ini baru 73 persen.
Pria dengan sapaan totok itu menjelaskan, permasalahan tumbuh kembang anak dan maraknya aksi kekerasan terhadap anak adalah alasan utama Kemendikbud mendorong daerah untuk melaksanakan belajar tatap muka.
“Pusat sangat mendorong daerah melaksanakan tatap muka, karena belajar dari rumah memiliki dampak dan resiko bagi murid, dan alasan yang paling kuat adalah di tumbuh kembang anak,” pungkasnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis: Fudail
Editor : Zakiri