Banjarmasin, kalselpos.com – Ketua DPD Pemuda Islam Kalsel, H Muhammad Hasan meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalsel untuk segera turun tangan menyelesaikan adanya dugaan kampanye hitam yang dilakukan salahsatu paslon Bupati Tanah Bumbu.
Hal itu dilaporkan Muhammad Hasan ketika menyampaikan aspirasi di depan Kantor Bawaslu Kalsel, Jalan RE Martadinata Banjarmasin, Kamis (19/11/2020).
“Kami sampaikan ke Bawaslu adanya kampanye di Tanah Bumbu oleh salahsatu kandidat calon yang menyudutkan dan mendiskreditkan orang dengan menghalalkan segala cara, itu sama dengan pencemaran nama baik atau ujaran kebencian,” ujarnya.
Mantan Ketua KNPI Kalsel dua periode itu meminta Bawaslu Kalsel turun tangan untuk menyampaikan kepada Bawaslu Kabupaten Tanbu agar jangan coba-coba ada yang berani mempermainkan hukum.
“Kepada semua calon dan tim sukses diharapkan tidak boleh menghalalkan segala cara. Tidak melakukan kampanye hitam. Bersainglah secara sehat sehingga pemilu berjalan dengan baik dan damai, karena damai itu indah,” cetus pria tegas yang kesohor dengan gelar “si raja demo” itu.
Hasan menduga, Bawaslu Kabupaten Tanah Bumbu tidak ada gerakan karena belum tahu. “Kita khawatir nanti tim sukses yang disudutkan bisa berbalik menyerang, berbahaya nantinya. Kita tidak mau suasana kondusif ini terganggu oleh itu,” tandasnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE