‎‎‎Berita Nomor 7 , dari 10 Berita Paling Banyak Dibaca Dalam Sepekan :MUI HSS Mulai Serukan Boikot Produk Prancis

‎MEMPERLIHATKAN- Sekretaris MUI Kabupaten HSS, Muhammad Khairani, memperlihatkan surat seruan boikot produk Prancis.(Sofan)

‎‎‎Berita Nomor 7 , dari 10 Berita Paling Banyak Dibaca Dalam Sepekan :MUI HSS Mulai Serukan Boikot Produk Prancis

 

Bacaan Lainnya

Kandangan, kalselpos.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) keluarkan seruan kepada masyarakat, agar untuk sementara tidak menggunakan produk prancis.

“Boikot produk prancis ini berlaku hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron meminta maaf kepada umat Islam sedunia atas kesalahannya,” ungkap Sekretaris MUI Kabupaten HSS, Muhammad Khairani, Selasa (10/11) di Kandangan.

Menurutnya, seruan tersebut dikeluarkan ‎
Atas dassr menindak lanjuti pernyataan dan imbauan MUI Pusat untuk memboikot semua produk prancis, maka MUI Kabupaten HSS mengeluarkan seruan kepada masyarakat HSS memboikot semua produk Prancis.‎

Dijelaskankanya, dalam seruan tersebut ada empat poin yang diserukan, yakni dalam meminta masyarakat bersikap tenang dan menjaga persatuan umat islam serta tidak mudah terpovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah umat islam.

Selain itu, ia menuturkan, jika ingin menyampaikan aspirasi hendaknya dilakukan dengan santun dan beradab. Kemudian untuk para ulama, ustadz, da’i dan muballigh, agar menyampaikan pesan materi ceramah untuk mengecam dan menolak terhadap penghinaan kepada Rasullah SAW.

“MUI tidak melarang masyarakat untuk menyampaikan aspirasi melalui demo, dengan catatan jangan anarkis,” ujarnya.

Sementara itu, ‎Perwakilan Dalpa Mart, Pesantren Dalam Pagar Kandangan, Ustadz Muhammad Lutfi, mengatakan pihak mendukung aksi boikot produk dari Prancis.

“Produk-produk dari Prancis sudah diboikot, seperti aqua, mizone, vit dan sabun garnier. Untuk sementara produk-produk tersebut tidak dijual untuk para santri,” bebernya.

‎Ia berharap, sebagai umat Islam melalui boikot bisa melawan musuh-musuh Islam, terutama negara Prancis dengan upaya menghancurkan ekonomi mereka.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis : Sofan
Editor : Zakiri

Pos terkait