Banjarmasin,kalselpos.com -Seorang kakek ditemukan tewas di dalam rumahnya yang berada di Jalan Simpang Anem, Kelurahan Kuin Selatan, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kamis (1/10/2020) sekitar pukul 11.30 wita.
Pria berumur 78 tahun ini, diketahui bernama Amir yang kesehariannya berprofesi sebagai penarik becak. Ironisnya korban yang tak memiliki anak ini tinggal bersama seorang istri dengan kondisi penglihatannya yang buta.
Menurut pengakuan tetangga korban, Yanti, selama ini korban tinggal bersama istrinya bernama Asniah (65), tanpa di karunia anak.
“Dia tak memiliki anak dan istrinya sendiri dalam kondisi tidak bisa melihat,” ungkap Yanti.
Ia mengaku terakhir melihat korban pada hari Minggu lalu, saat itu Amir sempat membeli obat di warung. “Setelah itu dia (korban) tak ketemu lagi,” ujar Yanti menceritakan.
Dijelaskan Yanti, kalau dirinya menaruh curiga lantaran ada mencium bau busuk dari sekitar rumahnya. “Saya curiga lantaran mencium bau tak sedap lalu kemudian langsung menghubungi warga sekitar,” jelasnya.
Yanti juga menuturkan, biasanya korban sering mampir dan ikut makan dirumahnya.
“Sering dia mampir dan ikut makan di rumah saya,” tuturnya.
Peristiwa ini pun sempat membuat geger warga sekitar, sehingga warga pun melaporkan penemuan ini pada Kepolisian setempat.
Tidak lama berselang, sejumlah anggota Kepolisian, termasuk dari Tim Identifikasi Polresta Banjarmasin melakukan penyelidikan serta meletakkan ‘police line’ di lokasi ditemukannya mayat korban.
Korban pun akhirnya langsung di bawa tim relawan ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, guna dilakukan visum .
Kapolsek Banjarmasin Barat, Kompol Mars Suryo Kartiko SIK, membenarkan adanya temuan mayat tersebut. “Anggota masih mengumpulkan keterangan para saksi untuk mengetahui penyebab kematiannya,” ujar Kapolsek singkat.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis : Ahmad Fauzie
Editor : Zakiri
