Pemko diminta Evaluasi Perizinan THM

Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, HM lutfi Saifuddin.

Banjarmasin, kalselpos.com – Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, HM lutfi Saifuddin mengungkapkan semakin menjamur Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Banjarmasin, kondisi ini tentu saja tidak sesuai dengan nilai kultural masyarakat kita yang Agamis. Terlebih di masa pandemi sekarang ini harusnya memerangi wabah Covid-19 guna memutus mata rantai penyebarannya.

“Mana ada karaoke keluarga, itu hanya sebutan saja, buktinya miras diperdagangkan dengan bebas,” ungkap Lutfi Saifuddin, Selasa (08/09) kemarin.

Bacaan Lainnya

Ia meminta Pemerintah Kota (Pemkot) harus bisa melihat kondisi ini dengan lebih bijak, artinya mempertimbangkan dampak buruk yang ditimbulkan. jika orientasinya hanya mencari Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih banyak cara lain yang lebih baik tanpa harus menambah jumlah THM.

“Banyak cara meningkatkan PAD, bukan mempermudah perizinan THM,” tukasnya.

Sebagai wakil rakyat tentu merasa miris bertambahnya THM, hal ini menjadi bahan evaluasi untuk memperbaikinya demi kemaslahatan masyarakat.

“Kami menyaksikan dengan terjun langsung kelapangan, faktanya THM bertambah dan miras diperjualbelikan,” pungkasnya.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis : Sidik
Editor : Muliadi

Pos terkait