Banjarbaru, kalselpos.com – Unggahan video Tiktok di media sosial yang dibuat seorang perempuan di wilayah Banjarbaru sempat membuat kehebohan di masyarakat.
Tayangan yang menyebut Komplek Bumi Landasan Ulin sebuah kampung hantu direspon warga yang bermukim di wilayah Kecamatan Landasan Ulin.
Video berdurasi 56 detik itu memperlihatkan Komplek Bumi Landasan Ulin dengan diberi narasi terlihat sepi seakan-akan tidak berpenghuni.
Hal itu membuat warga komplek menjadi protes terkait unggahan dari akun yang dibuat oleh seorang perempuan.
Menyusul viralnya unggahan video Tiktok tersebut Kapolsek Banjarbaru Barat AKP Andri Hutagalung, bersama Humas Polres Banjarbaru mempertemukan pemilik akun dan masyarakat setempat yang merasa dirugikan di Mapolsek Banjarbaru Barat, Senin (31/8).
Kegiatan mediasi ini sejalan dengan kebijakan Kapolda Kalsel Irjen Pol Dr Nico Afinta dalam rangka pemeliharaan harkamtibmas di polda kalsel .
Pemilik akun mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada masyarakat yang resah. Masyarakat yang merasa dirugikan akibat unggahan video tersebut, kemudian akhirnya berdamai secara kekeluargaan dan pemilik akun berjanji akan lebih bijak dalam bermedia sosial.
Kapolres Banjarbaru AKBP Doni Hadi Santoso melalui Kassubag Humas Polres Banjarbaru Iptu Tajudinoor menghimbau kepada masyarakat agar selalu menyaring dulu suatu berita yang belum tentu kebenarannya.
“Cerdas dan bijaksana sebagai pengguna media sosial, hati-hati jika salah bertindak anda bisa jadi pelaku pidana,” ucapnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis:fahmi de musfa
Editor:wandi
