Tanjung,kalselpos.com – Panitia Pembantu Penerimaan Bintara Polres Tabalong melaksanakan pemeriksaan administrasi awal kepada seluruh peserta seleksi penerimaan calon anggota Polri Tahun 2020 pada Kamis (21/08) kemarin.
Acara resmi dibuka oleh Kapolres Tabalong AKBP M. Muchdori, S.I.K., CFrA selaku Ketua Panbanrim Polres Tabalong dan didampingi Kabag Sumda Kompol Riyanto selaku Sekretatis Panbanrim Polres Tabalong serta
Panitia Pembantu Penerimaan (Panbanrim) Polres Tabalong menyelenggarakan pemeriksaan administrasi awal yang bertempat di Aula Praja Utama Polres Tabalong dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Seleksi calon penerimaan anggota polri kali ini dibagi 2 kelompok, yang pertama kelompok pagi dilakukan pemeriksaan kepada peserta calon penerimaan Bintara Polri pada Polisi Tugas Umum (PTU) sejumlah 48 orang diantaranya 38 pria dan 10 wanita.
Kemudian pemeriksaan terhadap calon penerimaan Bintara Polri pada Teknologi Informasi (TI) sejumlah 13 orang pria.
Adapun yang menjadi sasaran pemeriksaan petugas adalah Tinggi dan berat badan, keabsahan izajah, pengecekan standar nilai raport dan ijazah, pengecekan keabsahan ktp dan kk serta akte kelahiran.
Penghitungan batas usia minimal dan maksimal, pengecekan domisili minimal 2 tahun di kab. Tabalong, pemeriksaan berkas administrasi lainnya yang ditentukan dalam penerimaan bintara polri tahun 2020.
Dalam kegiatan pemeriksaan peserta seleksi calon anggota Polri, Polres Tabalong melibatkan pengawas internal dari Seksi Propam dan Seksi Pengawasan Polres Tabalong dan juga pengawas eksternal dari Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kab. Tabalong.
Kapolres Tabalong AKBP M. Muchdori, S.I.K., CFrA melalui Kasubbaghumas AKP H. Ibnu Subroto membenarkan pagi ini Jum’at (21/08) Panbanrim Polres Tabalong bersama pihak eksternal yaitu Dinas Pendidikan dan Dinas Dukcapil Tabalong melaksanakan pemeriksaan administrasi awal kepada peserta seleksi calon anggota Polri.
Dari jumlah calon seleksi bintara polisi tugas umum 48 orang dan bintara TI 13 orang. “Bahwa data sementara yang mengundhrkan diri 3 orang peserta seleksi bintara polisi umum diantaranya 2 orang pria dan 1 orang wanita,”ujarnya.
Pengunduran ketiga peserta tersebut atas dasar adanya surat pernyataan bahwa mereka berbenturan dengan jadwal tahapan tes dengan instansi lain.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis:ali
Editor:wandi
