Gubernur letakan batu pertama pembangunan Ponpes RMA

Gubernur Kalsel menandatangani prasasti pelatakan batu pertama pembangunan Ponpes Tahfidzul Qur'an RMA di kawasan Guntung Manggis Banjarbaru, Rabu (5/8) pagi(ist)

Banjarbaru, kalselpos.com – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor meletakkan batu pertama pembangunan Ponpes Tahfizhul Quran Raudhatul Muta’allimin Annahdliyah (RMA) di kawasan Guntung Manggis Banjarbaru, Rabu (5/8) pagi. Paman Birin mengaku bangga dengan semakin berkembangnya pondok pesantren di Kalsel.

Karena itu Paman Birin bersyukur sekaligus bangga karena juga pernah mengenyam pendidikan di madrasah dulunya.

Bacaan Lainnya

“Gubernur Kalsel ini juga lulusan madrasah, jadi jangan kalah bersaing karena sudah banyak contoh para lulusan madrasah atau santri yang berhasil,” kata Paman Birin.

Jumlah Ponpes di Kalsel berdasar data Kemenag sebanyak 240 buah. “banyak orang tua mempercayakan pendidikan anaknya ke Ponpes karena pendidikan Ponpes adalah solusi pendidikan bagi generasi muda di tengah dampak buruk akibat globalisasi,” kata Paman Birin.

Sementara, Pimpinan Ponpes RMA, Guru Muhari mengatakan Ponpes yang akan dibangun berbasis go green selaras dengan visi misi Gubernur Kalsel, yaitu menciptakan sumber daya manusia yang agamis cerdas sehat dan terampil.

Sebenarnya Ponpes RMA sudah berdiri sejak setahun, namun sementara ini masih menggunakan rumah untuk proses belajar mengajarnya.

Ponpes RMA saat ini memiliki santri sebanyak 65 orang dengan jumlah tenaga guru 7 orang. “Karena kondisi bangunan yang belum memadai, santri yang belajar di sini sementara tidak mukim, tapi bila pembangunan asrama bisa diselesaikan, santri akan mukim,” kata Guru Muhari.

Pembangunan Ponpes Tahfizhul Quran adalah upaya yayasan RMA untuk mencetak hafizh hafizhah di Banua dan khususnya di Banjarbaru. “Kami ingin berkontribusi melahirkan generasi penghafal Alquran, karena itu kami mohon dukungan dari masyarakat,” ungkap Guru Muhari.

Beberapa bantuan berupa bahan bangunan sudah diterima dari masyarakat untuk tahap awal pembangunan. “Insya Allah bagi yang menyumbang untuk pembangunan Ponpes akan jadi amal jariah bersangkutan, Aamiin,” pungkas Guru Muhari.

Direncanakan yayasan akan mendirikan bangunan ruang belajar/kelas serta asrama santri di lahan dengan luas total 6000 meter persegi. Tahap pertama akan dibangun lokal kelas dan asrama di lahan 2000 meter persegi.

kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE

Pos terkait