Kandangan,kalselpos.com– Penjualan hewan kurban di Kota Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengalami penurununan. Namun penurunannya tidak singnifikan.
Kabid Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten HSS, Abdullah Faridi, mengatakan pada 2019 lalu permintaan hewan kurban di Kabupaten HSS mencapai 488 ekor, dan pada 2020 ini permiataan hewan kurban hanya 434 ekor.
“Berdasarkan data yang dikumpulkan di semua peternan stok hewan kurban tahun ini sebanyak 500 ekor,” ujarnya.
Menurutnya, stok hewan kurban baik, sapi, kerbau, dan kambing semua sudah dilakukan tes kesehatan oleh tim dan hasilnya sehat semua dan layak untuk dikurbankan saat lebaran Idul Adha.
Dikatakannya, pemeriksaan yang dilakukan seperti memeriksa hati, jantung, limpa untuk memastikan kondisi daging layak untuk konsumsi sehat dan halal.
“Alhamdulillah, semua stok hewan kurban yang ada layak konsumsi dan halal,” ujarnya.
Sementara itu, Peternak Sapi, Harjoko, mengatakan selama pandemi Covid-19 ini, pemesanan sapi kurban tahun ini memang mengalami penurunan dari tahun lalu, namun tidak singnifikan artinya kegiatan keagamaan pada Idul Adha tetap berjalan seperti biasa.
Dikakatannya, untuk harga per ekor sapi yang paling besar seharga Rp.32 juta ripiah. “Untuk harga sapi yang normal antara Rp.15 juta rupiah hingga Rp.20 juta rupiah,” ujarnya.
kalselpos.com: Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari ini Banjarmasin Kalimantan Selatan dan Nasional
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com
Penulis : Sofan
Editor : Wandi