Kotabaru, kalselpos.com – Kepala Stap Kodim (Kasdim) 1004/Kotabaru Mayor Inf Samsul Kusairi SAg menghadiri rapat koordinasi terkait pembentukan pasar tangguh yang memenuhi syarat protokol kesehatan Covid-19 yang berlangsung di Pasar Kemakmuran Blok F, Kamis (2/7).
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh Wakapolres setempat, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kotabaru, Perwakilan dari Lanal Kotabatu, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Kadiskoperdag) Kotabaru, perwakilan dari Dinas yang terkait, LSM/Ormas serta para pedagang kios pasar.
Dalam arahannya Kasdim 1004/Kotabaru Mayor Inf Samsul Kusairi menyampaikan, “pada prinsipnya Kodim 1004/ Kotabaru sangat mendukung kegiatan pembentukan pasar tangguh Saijaan di karenakan kita ingin pasar terbebas dari penyebaran virus Corona (Covid-19),” ucap Kasdim.
“Saya juga menyarankan agar pembentukan orgas gerakan pasar tangguh segera di sikapi dan dibentuk kepengurusannya, sehingga gagasan dapat terealisasi dengan cepat dan tepat, mengingat penyebaran covid-19 terus berjalan oleh karena itu kita juga harus sedikit ngebut untuk mencegahnya penyebaran covid-19,” ungkapnya.
Kepada Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kotabaru agar bisa membentuk secara teknis pelaksanaan di lapangan sehingga apa yang sudah dipersiapkan ini bisa di segera direalisasikan di lapangan dan berjalan sesuai yang diharapkan.
Kasdim juga menjelaskan, tujuan pembentukan gerakan pasar tangguh Saijaan tentunya untuk mengurangi penyebaran virus Corona yang ada di tingkat pasar dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam membangun semangat kebersamaan agar lebih waspada terhadap penyebaran Covid-19 atau membangun solidaritas masyarakat di masa pandemi serta mensosialisasikan ke masyarakat produktif dan aman di masa era normal yang tentunya membuat masyarakat menjadi tangguh kesehatan jasmani dan rohani, tangguh keamanan dan tangguh segala informasi.
Sebelumnya Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kotabaru Dr H Mahyudiansyah dalam sambutannya juga menyampaikan, pada dasarnya Pemerintah Daerah mendukung kegiatan pembentukan pasar tangguh Saijaan dan ingin pasar dapat terbebas dari penyebaran Carona.
Pedagang dan pembeli akan merasa aman dan sehat bila bersama-sama melakukan pencegahan virus Corona dengan mengedepankan protokol kesehatan Covid-19 yang tentunya dapat di dukung oleh semua unsur Tiga Pilar dan masyarakat Kotabaru.
Lebih jauh dijelaskannya bahwa, pembentukan pasar tangguh yang memenuhi syarat yaitu tentang bentuk konsepnya, orientasi, tujuan dan maknanya harus benar-benar sama dan dapat dipahami oleh aparatur negara khusunya TNI-Polri. Disini Pemerintah Daerah
harus terjun langsung kelapangan untuk mengentaskan dan mengantisipasi terjadinya penyebaran virus Covid-19 yang saat ini masih ada di Kabupaten Kotabaru.
“Saat ini Kabupaten Kotabaru sudah mempunyai 8 kampung tangguh banua yang sudah diresmikan bahkan berberapa hari yang lalu mendapat kunjungan dari Provinsi dan Kapolda Kalimantan Selatan
tentunya ini menjadi motivasi kita untuk dapat juga membentuk suatu gerakan pasar tanguh dengan gotong royong dan samangat kebersamaan para warga,” jelasnya.
Gerakan pasar tangguh merupakam kepeduli sesama, guna mengentaskan pandemi Covid-19 yang saat ini masih ada, jadi bukan program dari pemerintah tapi gerakan dari rakyat untuk rakyat dan tentunya sesuai dengan prosedural yang harus diterapkan seperti social distancing dan physical distancing yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat serta berpedoman pada pasar yang bersih, aman, nyaman, unggul dan sejahtera.
Saat ini Pemerintah Daerah bersama TNI-Polri sudah maksimal dan lebih optimal mengantisipasi penyebaran virus Corona di kawasan Kotabaru namun kemampuan kita sangat terbatas, perlunya kebersamaan warga untuk mencegah dan memutus penyebaran covid-19 ini.
“Menjadi harapan bersama bersama dengan adanya gerakan Pasar Tangguh perilaku baik para pedagang dan pembeli yang ada di pasar khususnya di Kotabaru bisa
Menjadi harapan bersama bersama dengan adanya gerakan Pasar Tangguh perilaku baik para pedagang dan pembeli yang ada di pasar khususnya di Kotabaru bisa selalu mengikuti protokol kesehatan Covid-19
dan pasar Kemakmuran Kotabaru tidak menjadi klaster penyebaran Virus Corona dan semoga akan membawa dampak yang baik antara pedagang dan pembeli,” tandasnya.
kalselpos.com : Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Banjarmasin Kalsel Kalimantan Nasional dan Dunia
Penulis : Muliana
Editor : Aspihan
