Jadi RS Rujukan Covid-19, RSUD SS Tambah 100 Bed

Kondisi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah (SS) yang akan dijadikan rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 oleh GTPP Covid-19 Provinsi Kalsel

BANJARMASIN,Kalselpos.com– Membludaknya orang divonis terkonfirmasi positif Covid-19 atau virus Corona di Kota Banjarmasin, membuat Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah (SS) Banjarmasin dalam waktu dekat akan menambahkan fasilitas kesehatan untuk perawatan pasien Covid-19.

Direktur Utama (Dirut) RSUD SS, dr Sukotjo Hartono mengatakan, dalam penambahan fasilitas kesehatan tersebut salah satunya berupa tempat tidur dan sejumlah alat kesehatan penunjang lainnya.

Bacaan Lainnya

“100 buah bed (ranjang) akan ditambahkan sebagai penunjang untuk ruang isolasi penanganan Covid-19 di Banjarmasin,” ungkapnya pada awak media, Jumat (05/06/2020) siang.

Ia menjelaskan, seluruh bed tersebut merupakan sumbangan dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Kalimantan Selatan agar RSUD SS bisa menjadi salah satu rumah sakit rujukan untuk menangani pasien Covid-19.

“Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel menawarkan 100 bed untuk menjadikan Rumas sakit rujukan Covid-19 bersama Rumah Sakit Idaman kota Banjarbaru,” jelasnya.

Ia mengaku, saat ini hanya tersedia 11 bed untuk menangani pasien positif Corona, dan pihaknya juga akan menambah lagi sebanyak 20 bed diluar bantuan GTPP Covid-19 Kalsel.

 

kalselpos.com : Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Banjarmasin Kalsel Kalimantan Nasional dan Dunia

 

Berdasar rapat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel beberapa waktu lalu, disana membahas anggaran, sarana persarana dan sumber daya manusia (SDM) untuk menunjang persiapan tersebut.

“Untuk persiapan sekarang hanya mampu 24 bed tetapi dari rapat Gugus Tugas kemarin mengajukan penambahan sarana prasarana dan SDM. Itu yang disampaikan,” tukasnya.

Dengan demikian, untuk persiapan penambahan 100 bed tersebut, ia sudah mengaku telah menyiapkan satu tempat yang berada di gedung utama lantai dasar RSUD SS dengan anggaran sebesar Rp30 miliar.

Menurutnya, anggaran tersebut berasal dari APBD Pemkot Banjarmasin dan APBD Pemprov Kalsel.

“Dari anggaran 30 miliar ini, yang paling besar adalah pembelian alat kesehatan, sejumlah alat yang mahal seperti rontgen portable itu harganya setengah miliaran, kemudian ada 100 bed, dan berbagai macam alat kesehatan lainnya,” tandasnya.

Penulis : Fudael
Editor : Zakiri
Penanggungjawab : SA Lingga

Download aplikasi kalselpos.com versi android  kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com

Pos terkait