AMUNTAI, Kalselpos.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dalam mengantisipasi penyebaran virus Covid – 19 telah melakukan berbagai upaya pencegahan.
Seperti yang disampaikan Bupati HSU H Abdul Wahid saat Teleconference bersama dengan Gubernur dan Bupati/walikota Kalsel dengan melakukan screening (penyaringan) di setiap rumah sakit, puskesmas dan melakukan kunjungan ke rumah – rumah yang baru datang dari luar negeri.
“Kami menemukan dua orang dalam status ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan inibakan kami pantau terus secara ketat melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas, ” ucap Wahid.
Selain itu Wahid mengakui telah menginstruksikan kepada seluruh masyarakat khususnya bagi mempunyai keluarganya dari luar provinsi yang datang ke HSU, untuk hendaknya menghubungi call center posko gugus tugas Covid – 19 untuk mendapatkan kunjungan pemeriksaan dan screening.
“Jadi kami membikin posko pelayanan bagi warga masyarakat kita yang baru datang dari luar provinsi,” tutur Wahid.
Ia juga menginformasikan, mulai Senin (23/3) ini seluruh layanan kesehatan di HSU menerapkan, pembatasan kunjungan kepada pasien yang sedang rawat inap, dimana tidak diperbolehkan untuk mengunjungi pasien kecuali hanya orang yang bertugas menjaga pasien selebihnya tidak diperbolehkan masuk.
“Jadi kami membatasi kunjungan ke rumah sakit, lebih khusus kepada anak usia dibawah 12 tahun kami larang untuk berada di fasilitas kesehatan dan untuk dianjurkan tidak berada di kerumunan,” tegas Wahid.
Disamping itu juga, mulai saat ini ASN dan pejabat di lingkungan Kabupaten HSU dilarang untuk keluar perjalanan dinas dari Kabupaten HSU, terkecuali ada panggilan mendesak dari instansi Provinsi.
“Jadi kami melarang untuk sementara (ASN) melakukan perjalanan dinas, bahkan juga melarang untuk menggunakan anggaran pemerintah daerah,” imbuhnya.
Wahid juga menjelaskan, untuk alokasi anggaran sesuai petunjuk dari Kementrian Keuangan, Kementrian Dalam Negeri dan Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan untuk menyiapkan anggaran dana tak terduga untuk kelancaran pencegahan Covid-19 di Kabupaten HSU.
Adapun, Gubernur Provinsi Kalimantan H. Sahbirin Noor menghimbau kepada seluruh masyarakat di Provinsi Kalsel untuk tidak panik dan menjaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan dengan air mengalir dengan sabun dan menjaga pola hidup sehat.
“Dan juga kepada seluruh masyarakat untuk sama sama berdoa meminta kepada Allah SWT dan berikhtiar agar Provinsi Kalimantan Selatan bisa dijauhkan dari virus corona atau covid 19 ini,” sebutnya.
Penulis: adiyat
Editor: wandi
Penanggung Jawab: SA Lingga
baca juga:
- Infrastruktur Desa Semangat Dalam prioritas tahun 2020.
- Warga minta cek kesehatan ABK di DAS Barito
- Haul 31 Mualim Syukur dihadiri Ribuan Jemaah
Download aplikasi kalselpos.com versi android kami di Play Store : Aplikasi Kalselpos.com