Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Dody Budi Waluyo mengukuhkan Amanlison Sembiring sebagai Kepala Kantor BI Perwakilan Kalsel, bertempat di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jumat (6/3/2020).
BANJARMASIN, kalselpos.com -Amanlison sebelumnya menjabat Kepala BI Kalteng menggantikan Herawanto yang diberi amanah sebagai Kepala BI perwakilan Jawa Barat.
Hadir dalam acara pengukuhan, Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Abdul Haris Makkie, Ketua DPRD Kalsel Supian HK, sejumlah kepala daerah dan undangan lainnya.
Menyikapi virus Corona yang kini sudah masuk ke Indonesia, Dody Budi Waluyo menyampaikan lima kebijakan yang akan dilakukan Bank Indonesia dengan tujuan menjaga stabilitas moneter dan pasar keuangan akibat dampak dari virus yang membuat penduduk dunia terhenyak dan dilanda kepanikan.
Langkah pertama adalah meningkatkan intensitas triple intervention agar nilai tukar Rupiah bergerak, sesuai dengan fundamentalnya dan mengikuti mekanisme pasar.
“Karena itulah BI akan mengoptimalkan strategi intervensi di pasar DNDF, pasar spot, dan pasar SBN guna meminimalkan risiko peningkatan volatilitas nilai tukar Rupiah,” ujar Dody.
baca juga berita lainnya:
- RSUD Ulin Banjarmasin Bantah Adanya Pasien Corona
- Germas langkah antisipasi Virus Corona
- Polda Kalsel cek masker di retail modern
Diutarakannya, BI juga menurunkan rasio Giro Wajib Minimum (GWM) Valuta Asing Bank Umum Konvensional dan Syariah, dari semula 8 persen menjadi 4 persen, berlaku mulai 16 Maret 2020.
“Penurunan rasio GWM Valas tersebut akan meningkatkan likuiditas valas di perbankan sekitar US$ 3,2 miliar dan sekaligus mengurangi tekanan di pasar valas,” beber Dody Budi Waluyo.
Langkah yang ketiga adalah menurunkan GWM Rupiah sebesar 50 bps yang ditujukan kepada bank-bank yang melakukan kegiatan pembiayaan ekspor-impor.
Kebijakan ini akan diimplementasikan mulai 1 April 2020 untuk berlaku selama 9 bulan dan sesudahnya dapat dievaluasi kembali.
“Dengan adanya penurunan ini diharapkan bank-bank tersebut mampu membayai kegiatan ekspor dan impor agar biaya perdagangan lebih murah,” cetusnya.
Kebijakan yang keempat, memperluas jenis underlying transaksi bagi investor asing, sehingga dapat memberikan alternatif dalam rangka lindung nilai atas kepemilikan Rupiah.
Kemudian yang kelima, BI menegaskan kembali investor global dapat menggunakan bank kustodi global dan domestik dalam melakukan kegiatan investasi di Indonesia.
Dody Budi Waluyo berharap BI perwakilan Kalsel dapat melakukan koordinasi maupun langkah-langkah strategis agar pertumbuhan ekonomi di Indonesia maupun di Banua di Triwulan I tidak terperosok begitu dalam.
“Salah satu caranya adalah dengan tetap menjaga angka inflasi di Kalsel pada level yang masih wajar. Ini nanti harus dilakukan kordinasi melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bersama steakholders terkait,” imbuhnya.
Langkah berikutnya, papar Dody adalah tetap berupaya melakukan pembinaan terhadap pelaku UMKM agar mereka bisa mengembangkan bisnisnya.
Hal ini penting mengingat ditengah kondisi ekonomi yang kurang baik sekarang, UMKM adalah motor pergerak roda perekonomian yang masih bisa tetap diandalkan.
“Dorong UMKM di Kalsel agar bisa naik kelas melalui pemanfaatan teknologi. Ini penting agar mereka tidak kalah bersaing,” harapnya.
Sekdaprov Kalsel, Abdul Harris Makkie mewakili gubernur Kalsel dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kinerja BI yang terus bersinergi bersama pemerintah daerah dalam hal ini Pemprov Kalsel guna bersama – sama membangun sumber pertumbuhan ekonomi baru di Bumi Lambung Mangkurat.
“Kami terus upayakan Kalsel tidak bergantung pada komiditas batubara saja. Kami berharap Bapak Amanlison Sembiring bisa meneruskan kinerja yang sudah baik dilakukan Bapak Herawanto, kemudian meningkatkan kinerja terbaru untuk memajukan pertumbuhan ekonomi Kalsel,” ujar Haris Makkie.
Penulis: Anas Aliando
Editor: Bambang CE
Penanggungjawab: SA Lingga
baca juga berita lainnya:
- RSUD Ulin Banjarmasin Bantah Adanya Pasien Corona
- Germas langkah antisipasi Virus Corona
- Polda Kalsel cek masker di retail modern
Pembaca setia kalselpos.com download aplikasi versi android kami di Play Store